Menghabiskan waktu di puncak gunung memang benar-benar saran yang buruk untuk manusia tanpa nyawa sepertiku. Bagaimana bisa? Kalian benar-benar ingin aku menerjunkan diri ke bawah sana?
Wah, kali ini kalian benar-benar mendukungku untuk menemui kekasihku ya?
-------
Melayang dan hampa.
Itu lah yang dirasakan manusia selepas melangit dan bertemu Tuhannya?
Bahkan aku tak pernah ingat telah menemui penciptaku. Bahkan semua omong kosong kini terdengar lebih baik di telingaku. Bahkan lebih baik aku berjalan di dunia layaknya orang gila daripada tak jelas wujudnya di angkasa seperti ini.Kamu menghianatiku, sayang.
Kamu mengantarku menuju langit. Lalu meninggalkanku tanpa peta dan tujuan yang jelas.Kamu menghancurkan ku sampai ke sel terkecil dalam diriku. Kini aku tak berdaya dan semakin merasa tak miliki siapa-siapa.
Hal gila macam apa yang telah kamu bisikkan?
Menemuimu di ujung jurang?
Bodohnya aku mencintaimu dan terlalu gila padamu.
Kini bahkan matiku tak untuk menemuimu. Sekedar bertegur sapa dengan Tuhan pun tidak.Aku hanya melayang, dan terbang. Tak tahu arah dan entah harus berbuat apa.
_____Halo keabadian, dan sampai jumpa sayang!
Kali ini aku percaya, kau jahat. Kematian benar-benar membutakanmu. Dan kini, kau menyesatkanku melalangbuana di angkasa? Tega!

KAMU SEDANG MEMBACA
Selepas Kepergianmu
Historia Corta[CERPEN] Apa kabar Tuan? Kini tidurmu beralaskan kesunyiann. Berselimut kabut dan dedaunan. Mengapa memilih pergi Tuan? Gadismu masih terisak dalam pengharapan. Aku merindumu, Tuan! Kupeluk tidurmu dalam kedamaian. Kuharap istirahatmu tenang dan te...