Yang datang akan pergi,
yang pergi entahlah.
Begitu banyak kemungkinan.
Mari berpikir positif, bisa saja
ia kembali secepatnya atau ada suatu hal yang membuat kepulangannya terlambat.Namun, tak menutup kemungkinan dimana bukannya kembali,
ia malah melanjutkan langkahnya untuk pergi,
mencari tempat singgah yang di rasa lebih unggul.Melihatnya, ku sarankan pada mu untuk tak berharap terlalu jauh.
Khawatir suatu saat,
jiwa dan raga mu itu tak dapat menerima kenyataan yang dunia beri.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Title
RandomKomposisi : 80% untaian kata yang menye-menye. 20% lelucon receh. Tak lupa untuk para insan pengguna dunia orange ini, semoga kalian bisa merasakan makna dan suasana dari tiap chapternya. Kalau ngga bisa, bisa-bisain. Oke? Asli bikinan sendiri, kala...