Eight

5.7K 560 43
                                    

Mobil itu telah terparkir rapi di garasi rumah itu. Dimana Taehyung pun kini mulai melepaskan seatbelt-nya. Beralih menatap pada kotak hitam di sampingnya.

Tidak. Ia tak akan memberi tahu pada Jisoo siapa yang melakukan ini semua. Ia hanya tak ingin gadis itu semakin tertekan nantinya. Biarlah dirinya menyembunyikan ini semua sampai gadis itu bisa tenang dan takut lagi.

Ia mengambilnya. Membuka kembali kotak itu dan mengambil semua foto-foto disana sebelum akhirnya merobek semua foto-foto itu hingga menjadi beberapa bagian.

Pria itu keluar dari mobilnya. Membuang kotak hitam bersama dengan foto-foto yang sebelumnya ia sobek. Dan setelahnya berlalu begitu saja dan menutup pintu gerbang.

Saat memasuki rumah, keadaan rumah sangatlah gelap. Hanya diterangi pantulan cahaya dari bulan melalui jendela yang ada disana.

"Jisoo..."

Ia memanggil gadisnya. Takut-takut jika terjadi apa-apa padanya. Ia memilih untuk memasuki kamar utama setelah menaiki tangga rumah. Dan bernapas lega ketika mendapati gadis itu telah terbaring disana. Bersama dengan sebuah boneka yang ia peluk bersamanya.

Taehyung mendekat setelah menutup pintu kamarnya. Duduk pada sisi ranjang dan terlihat berhati-hati agar tak membangunkan Jisoo yang tertidur saat ini.

Tangannya kini menyentuh kepala gadis itu. Mengusap kepala itu dengan lembut sebelum mendaratkan sebuah ciuman di keningnya. Dan apa yang dilakukan Taehyung tersebut, membuat Jisoo menggeliat dan kini membuka kedua matanya secara perlahan.

"Tae..."

"Sstt, tidurlah lagi."

Jisoo tak menurutinya. Kini beranjak dari berbaringnya dan memeluk boneka pemberian Jennie sebelumnya.

"Jennie yang memberikannya?"

Jisoo mengangguk ketika tatapan Taehyung mengarah pada boneka yang ia peluk. "Dia bilang untuk menemaniku ketika aku sendirian di rumah nanti."

Taehyung hanya tersenyum tipis menanggapinya. "Baguslah kalau begitu." Mendekat pada Jisoo dan mengelus kepalanya. "Jadi, aku tidak akan khawatir lagi jika aku meninggalkanmu sendirian."

"Lalu bagaimana dengan semua foto-foto itu? Kau sudah menemukan siapa yang mengirim itu?"

"Jangan lagi pikirkan itu. Semuanya sudah baik-baik saja."

"Kau yakin?"

"Hmm. Sudahlah, lanjutkan saja tidurmu lagi."

Taehyung mulai menuntun Jisoo agar kembali tertidur. Dimana gadis itu hanya menurutinya. Bahkan tak melepaskan pelukannya pada bonekanya. Pria itu menarik selimut kembali untuk menutupi tubuh gadis itu.

"Tae..."

"Hmm?"

Jisoo belum melanjutkan ucapannya. Menarik jas yang dikenakan Taehyung dan membuat pria itu kembali terduduk di sisi ranjang. Pelukannya mengendur pada bonekanya bersamaan dengan dirinya meletakkan bonekanya di bawah lantai.

"Tetap disini."

Taehyung menghela napasnya. Melepaskan jasnya lalu meletakkannya pada kursi meja rias yang memang cukup dekat dengannya.

"Baiklah. Sekarang, tidurlah kembali." Dan membawa dirinya untuk berbaring di samping Jisoo. Dimana gadis itu pun membawa dirinya masuk ke dalam pelukan sang suami.

"Tae..."

"Hmm? Apa lagi?"

"Ada yang mengirim gaun merah kemari tadi. Tapi aku sudah menyuruh Jennie untuk membuangnya."

Dear, LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang