2. Jalan pake kaki!!

177 16 5
                                        

Arjuna bersama Arial juga Arga sedang berjalan menuju kantin. Disepanjang koridor, banyak siswi yang Arjuna. Namun, Arjuna tak merespon apapun.

"Sekali-kali lah bro, lo notice tuh fans-fans lo," cibir Arga dengan menyampirkan tangannya dipundak Arjuna.

"Muka ganteng, tapi sombong. Belagu amat lo, Jun," tambah Arial.

Arjuna berdecak, "Gue gak mau bikin cewek baper." jawabnya mantap. Arjuna pun berjalan mendahului Arial dan Arga yang masih bengong dengan jawabannya.

"Tumben dijawab, biasanya diem," ucap Arga. Sedangkan, Arial mengamati punggung Arjuna dengan menggeleng-gelengkan kepalanya.

Disisi lain, ada seorang perempuan yang berlari cepat untuk menghindari temannya. Perempuan itu terus berlari tanpa memperhatikan apa yang ada didepannya.

"WOI, LEA SINI LO! CEMEN LO NGEHINDAR MULU!" teriak laki-laki yang dibelakang perempuan itu dengan keringat yang membanjiri wajahnya.

Adlea, si perempuan itu. Adlea menengok ke belakang dengan terus berlari dan berkata, "BODOAMAT! GUE MAU KE KELAS CEWEK LO. ANJING BANGET LO, JADIAN NGGAK NGOMONG-NGOM, ARRRGHHHHHH!!"

Bisa dipastikan Adlea telah menabrak seseorang. Adlea meringis, membersihkan sikunya yang kotor.

"Jalan pake mata!" ucap seorang laki-laki dengan datar.

Adlea mendongak. Memelototkan matanya, lalu dirinya berdiri dengan tangan metenteng.

"Heh! Jalan tuh pake kaki bukan mata!" serunya.

Arjuna memutar bola matanya. Tapi, saat Adlea hendak pergi, Arjuna menarik tangan kanan Adlea.

Mata Adlea menyipit, memperhatikan tangan Arjuna yang memegang tangannya. Sontak, Arjuna melepaskan tangannya.

"Lo udah nabrak gue, lo harus minta maaf," ucap Arjuna. Tentunya dengan nada datar.

"Oke, gue minta maaf," kata Adlea dengan mengulurkan tangan kanannya.

Arjuna tersenyum miring.

"Oke, kenalin gue Arjuna Indratanaya. Nama lo siapa?" jawab Arjuna sembari menerima uluran tangan Adlea.

Adlea menganga, dan menautkan kedua alisnya. Adlea tak habis pikir dengan cowok ini, tadi menyuruhnya minta maaf. Lalu, malah direspon dengan perkenalan diri.

Adlea lalu melepas segara tangannya dari tautan tangan Arjuna.

"Nggak waras lo," desisnya lalu pergi meninggalkan Arjuna.

"WOI LEA!!" teriak seorang laki-laki diujung sana.

Saat laki-laki itu melewati Arjuna, dengan segera Arjuna mencekal tangannya.

"Apasih Jun? Lagi darurat nih," cibir Ario.

"Cewek yang lo kejar namanya siapa?" tanya Arjuna cepat.

"Adlea," jawab Ario ogah-ogahan.

Arjuna mengangguk, lalu berjalan begitu saja tanpa mengucapkan sekata apapun.

Ario berdecih. Lalu, kembali mengejar Adlea.

©©©

ARJUNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang