Dave sedang menukar bajunya sementara menunggu gilirannya untuk bermain di luar nanti. Tiba-tiba seseorang mengetuk pintu bilik salinan baju itu.
" Kejap!" jerit Dave lalu membuka pintu itu,Maria rupanya.
" Maria? Why you crying?" tanya Dave selepas saja melihat muka Maria merah dan mata sembab.
" Mama saya tak bagi main bola baling pula.." kata Maria sedih. Dave hanya memandang Maria sayu lalu mengusap rambut Maria lembut.
" It's ok dear.. She very love you right.. So don't cry baby.." kata Dave lalu menarik Maria ke pelukannya.
" Erm.. I love mommy too.. But.. This is so mean.." gumam Maria.
" No..no at all honey.. Mommy just love you so much so she don't want anything to hurt you.." kata Dave,Maria meleraikan pelukannya lalu tergelak kecil.
" Why?"
" Awak cakap sama jer dengan papa saya.. She love you too much so she don't want hurt you.. Bla bla bla.. "
Dave hanya tergelak melihat orang kesayangan dia membuat muka lawak.
" Dahlah.. Awak tengah tukar baju kan? Apa kata awak tukar dulu saya tunggu dekat padang.. Ok?"
" Erm.. Kalau saya nak awak tunggu saya kat dalam? " kata Dave sinis,Maria senyum lalu menampar bahu Dave kuat.
" Aduh!"
" You crazy! I'll wait dear!" kata Maria lalu beredar dari situ. Dave hanya ketawa lalu menutup pintu semula.
Tanpa mereka sedar,satu figura sedang mendengar semua perbualan mereka.
" I'm so sorry honey.."
YOU ARE READING
(COMPLETE) Hurt But Love
Aléatoire- Maria Ochna - Dave Rackel - Jolie Gam - Rocelina Mendy - Maggie Fred
