Tak terasa kau sudah berpacaran dengan maehara hiroto selama 3 bulan setelah pertemuan pertama kalian pada kencan buta yang diadakan teman satu bimbelmu,sebelum ini kau hanyalah seorang siswa biasa yang gila belajar untuk mempertahankan nilai agar tidak masuk kelas diskriminasi. mengingat sekolahmu menganut sistem kejam dalam dunia pendidikan.
tapi takdir berkata lain,saat kau tau ternyata maehara satu sekolah denganmu dan parahnya ia berasal dari kelas E. kelas yang tidak ingin kau masuki,selama ini kau tidak terlalu tau tentang kelas itu mengingat gedungnya sendiri terpisah dari gedung utama.
siapa sangka kau telah berpacaran pada salah satu penghuninya.
kalau bukan karna desakan teman temanmu mungkin kau tidak akan menerima pernyataan cintanya hari itu.Kehidupanmu perlahan lahan mulai berubah.sebenarnya kau risih sekali dengan tampang cengengesan maehara yang kerap membuatmu kesal itu. Apalagi dengan gombalan gombalan receh yang setiap detik setiap waktu selalu terlontar.
terlebih jika maehara melakukannya didepan banyak orang,tanganmu tak akan segan menjitak jidat lebarnya. Sampai maehara sendiri sudah terbiasa dengan reaksimu itu."(y/n) chan.." panggil maehara ketika ia bosan dengan buku didepannya. Maehara menopang dagunya ketika tak ada respon darimu.
Iris hazelnya menatap dirimu yang tengah fokus dengan catatan belajarmu,tepatnya kau sedang mengerjakan tugas menerjemahkan novel inggris ke bahasa jepang."(y/n)-chan..kita sekarang kencan lho" kali ini maehara menusuk pipimu dengan telunjuknya,berharap kau menotis keberadaannya walau sedikit saja.
"yaterus" kalimat singkat terucap begitu datarnya.
Maehara kesel,maehara gemas.
"ya kita harus mesra mesraan,pacar (y/n) itu buku apa aku sih" ucap maehara dengan nada kesal seperti gadis yang kurang belaian. Keberisikan itu tentu saja membuat orang orang disekitar menatap kearah kalian mengingat saat ini kalian berada didalam cafe.
Kau meletakkan buku catatan dan pensilmu,beralih menatap wajah oon maehara yang sekarang senyum senyum najis."siapa kemarin yang maksa buat ngajak ketemu pas lagi banyak tugas?" maehara diam.
"kemarin maehara-kun sendiri bilang kalau tidak apa apa aku cuek asal kita ketemu" maehara menunduk.
"sekarang aku mau ngerjain tugas dulu,maehara-kun diam dulu 1 jam aja" kali ini kau mengucapkan penuh penekanan. Maehara masih pasang wajah wajah polos mirip matahari di dunia tabi.
"yaudah maaf,(y/n) lanjut nugas aja biar aku liatin"
Sebenarnya kau sedikit kasihan dengan maehara,tapi apa boleh buat. Kalau tugas remidial ini tidak selesai,kau terancam masuk kelas E.
Membayangkan sekelas sama maehara sudah membuat bulu kudukmu berdiri."sampai dimana tadi aku. Arghh lupa kan" gerutumu sambil menyesap strawberry milkshake yang kau pesan.
5 menit berlalu,keadaan sudah tenang karna maehara diam saja. Dan seperti katanya dia benar benar melihatmu belajar. Sesekali kau mengambil kentang goreng yang kalian pesan sebagai camilan.
Matamu masih fokus menyalin kosa kata dalam kamus.
Melihat itu maehara jadi punya ide,otak jeniusnya sudah menyusun rencana sambil senyum senyum mencurigakan.
Tanganmu meraba raba meja untuk mengambil kentang goreng,tetapi benda yang kau cari tidak ada disana. Dan entah sejak kapan piring itu sudah berpindah ketangan lelaki oren disampingmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
3-E Gumi Ikemen Story
FanficKumpulan oneshoot kisah manis atau mungkin tidak !! Dari para adorable character assassination classrom Rated: T 17+ or older Warning!! Author newbie,Ooc,AU,bahasa tidak baku,comedy garing gaje,alur maksa. . . . ©Yusei Matsui