Farriz pov
"Fi"ucap gw"Ya" ucap Fifi tanpa menengok ke arah gw
"are you okay?" tanya gw yang membuat Fifi langsung nengok
"gw pikir Farhan,eh lu riz" ucapnya sendu
"cie yang berharap Farhan,lu suka ya sma dia" tanya gw
"apaan sih kok jadi bahas suka,cuma sahabatan kok gk lebih!" tegas Fifi
"masaaa" ledek gw
"jgn buat gw gk mood lg deh" ucap dia pasrah
"hehehe yaudh deh maaf,gw beliin ice cream,mau ya?" tawar gw ke dia
"gk usah Riz,ngerepotin" elaknya
"gk kok,tunggu disini ya" ucap gw sembari meninggalkan Fifi
Tak lama kemudian gw dateng dengan membawa dua buah ice cream,satu untuk gw dan yang satunya untuk Fifi..
"nihh ice cream nya" ucap gw sembari memberikan ice cream yang baru gw beli
"thanks ya riz" ucap nya dgn senyum singkat
"iya,sans ajh sma gw" ucap gw sembari memakan es krim
Tak lama kemudian fifi pamit
"hmm,riz gw balik duluan ya,udh siang juga,lagipula gw capek dari tadi jln mulu" pamit Fifi
"owh yaudh,ati²dijln" ucap gw
"yups,duluan ya,sekali lg makasih banyak buat ice cream nya" ucapnya dan hanya gw anggukin
Tak lama kemudian fifi pun sampai di depan rumah..
Fifi pov
"assalamualaikum,rumah kok sepi ya?" monolog gw
"hmm kayaknya pada pergi nih,ngapain ya dirumah sendirian?"ucap gw bingung sembari memasuki rumah
"gw pun masuk kamar dan mulai mendesain sebuah gambar,sebagai bentuk imajinasi atas pengungkapan perasaan gw hari ini"
Butuh konsep dan pemahaman dalam mendesain sebuah karya dan itu membutuhkan waktu yang tak singkat tentunya..
Setelah berkutat kurang lebih 3 jam,gambar yang gw buat pun selesai,senyum merekah muncul ketika melihat gambar itu,dan tak lama kemudian gw pun tertidur...
2 jam kemudian
"Hufftt udh sore,gw ketiduran pasti"ucap gw sambil mengucek mata dan segera mandi
Tlp dari Alin mempercepat langkah gw untuk segera mengangkatnya
"fi jln yuk"
"hmm sorry lin,gw gk mau keluar malam ini,gw mau dirumah ajh"
"yah Fi,lu masih marah ya sama kita"
"kita?"
"iya gw sma Farhan?"
"enggak kok"
"yaudh klo gk marah sma kita,pliss ikut ya,gk seru malming tanpa lu"
"sorry lin gw gk mau hari ini,kalian jalan ajh tanpa gw"
"tumben lu gk mau,lu knp?ada masalah?"
"gk ada kok,klo gtu kalian ke rmh gw ajh mending,malming disini lagipula rumah gk ada orang"

KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Kamu Dan Dia
Teen FictionKebahagiaan yang aku miliki ada padanya,Dia yang membuat hidup ku jauh lebih berwarna.Kasih dan sayangnya menjadi candu tersendiri untuk terus kunikmati. Satu hal yang harus aku ingat!dia hanya seorang sahabat dan tak mungkin bila cinta menghancurka...