Kriiinggg...
Bunyi suara alarm memenuhi kamar seorang gadis yang masih terlelap dengan nyenyak dikasurnya.
Ia menggeliat kecil dibalik selimut tebalnya, mulai membuka matanya yang indah. Ia menoleh kearah jam alarm yang sengaja ia pasang agar ia bangun tepat waktu,lantas ia segera mematikan alarm itu sebelum ibunya mendengar dan membangunkan dirinya dengan omelan dipagi hari.
Gadis itu duduk dikasur seraya meregangkan tubuhnya dan sesekali menguap. Setelah dia berdiam diri dengan posisi yang masih duduk dan mata yang terpejam, ia segera beranjak ke kamar mandi yang ada dikamarnya.
Tak butuh waktu lama, mungkin hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit baginya untuk bersiap-siap kesekolah.
Ia keluar dari kamarnya sambil membawa tas yang ia gendong dipunggung nya menuju meja makan yang berada dekat dengan dapur.Ia duduk disalah satu kursi dan menunggu ibunya yang saat ini sibuk membuat sarapan untuknya.
Sambil menunggu, gadis itu mengeluarkan handphone nya dan ia mendapatkan satu pesan dari temannya.
Ia membalas pesan itu dan terus berlanjut hingga ia tak sadar bahwa kini dihadapannya sudah ada roti bakar dan segelas susu coklat."Taerin,cepat habiskan sarapan mu," setelah Taerin -gadis itu- mendengar apa yang diucapkan ibunya ia segera mengalihkan pandangannya pada meja makan yang ternyata sarapan untuknya sudah ada didepan nya, "iya bu," jawab Taerin. Ia segera memasukkan kembali handphone nya kedalam saku dirok nya dan memakan sarapannya dengan tenang.
Setelah selesai,ia berpamitan pada ibunya untuk berangkat sekolah,tak lupa ia juga diberikan uang saku oleh ibunya.
Taerin berangkat dengan diantar oleh supir pribadinya menggunakan mobil.Selama dalam perjalanan menuju sekolah,ia hanya mendengarkan musik lewat headphone miliknya dan sesekali membalas pesan yang masuk dari temannya.
Mobilnya berhenti didepan gerbang sekolah,Taerin pun turun dari mobil dan langsung pergi menuju kelasnya.
Ia masih mendengarkan musik lewat headphone nya,tapi saat ia sudah dekat dengan kelasnya,ia memutuskan untuk mengalungkan headphone dilehernya.Baru saja ia masuk ke kelas,teman sebangku nya sudah meneriakkan namanya dengan cukup keras.
"Taerin,kamu udah ngerjain tugas bahasa inggris belum?" Taerin belum menjawab pertanyaan temannya itu,ia justru langsung menuju tempat duduk nya.
"Iih...sudah belum? Aku mau lihat," katanya pada Taerin, dan Taerin hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban.
"Oke,aku pinjam sebentar ya," tanpa menunggi jawaban dari Taerin, ia langsung menyalin jawaban tugas dari buku Taerin.
Teman-temannya yang lain sibuk untuk menyalin tugas yang belum mereka selesaikan, diantara semua keributan itu,hanya taerin dan beberapa murid kelas itu yang tampak santai saja. Ya...karena mereka memang rajin mengerjakan tugas.
Taerin merasa bosan,tak ada hal yang dapat ia lakukan dikelas, teman-temannya sedang sibuk mengerjakan tugas.
"Seona,kalau sudah selesai langsung masukan ke tas ku ya," kata Taerin pada Seona --teman sebangku nya yang meminjam buku--
"Oke," setelah mendengar jawaban Seona, Taerin langsung beranjak dari kursinya. Saat di luar kelas,ia tak tau ingin kemana. Sungguh,ia merasa sangat bosan.
Akhirnya ia melangkah,membiarkan kemana kakinya akan membawa dirinya. Pada akhirnya, kakinya membawanya untuk ke perpustakaan. Seperti biasa.
ia melangkah masuk dan hal pertama yang ia lihat adalah sebuah ruangan yang cukup besar dengan banyak rak yang berisi banyak buku.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE MAGIC WORLD AND THE PRINCESS
FantasyDisebuah negeri yang jauh, dimana manusia biasa tak dapat pergi ke sana. Disebuah negeri yang indah, negeri yang penuh dengan makhluk fantasy dan sihir. Terdapat 2 kerajaan penguasa terbesar yang saling bersahabat. Kini kedua kerajaan tersebut sedan...