part 4

2.9K 273 37
                                    

Untuk menyenangkan readers yang berbaik hati karna sudah membaca cerita ku. Aku next lebih cepat dari yang direncanakan HEHE
Karna tadi ada admin KFL yang DM aku trus katanya ada yang dm dia suruh next cerita ini. Jadi mohon jangan tanya kek admin kfl lagi, kalian bisa follow instagram aku aja ya @risan08_ kasih kritik dan saran yang membangun lewat dm ya. Oke sekilas cuap cuapnya. Oiya alangkah baiknya jika memvoteing dulu sebelum membaca hehe

~Happy reading Guys~

Syifa kini tengah berada di balkon kamarnya merasakan dingin nya malam menatap langit gelap namun cerah. Tidak tau bagaimana hanya saja langitnya malam ini penuh bintang berkerlap kerlip ditambah tak mendung membuat hati syifa semakin berseri.

Syifa mengingat ingat kejadian tadi siang dimana dia mengobati luka rizky, ada sedikit rasa sakit karna melihat rizky terluka fisik namun ada juga perasaan bahagia karna bisa ada disaat rizky membutuhkan seseorang untuk mengobati lukanya. Syifa tersenyum manis hatinya sedang berbunga seperti orang yang jatuh cinta. Tapi apakah syifa jatuh hati pada rizky? Mengapa begitu cepat?

"Ade" mama chan memanggil syifa, syifa pun menengok

"malem malem di luar mana sambil senyum senyum sendiri lagi, hayo kenapa" mama chan mendelik menunjuk nunjukan tanganya

"Ah itu, eng enggak syifa gak kenapa napa kok. Tadi lagi cari angin aja" kata syifa gugup dia menggaruk garuk kepalanya yang tak gatal

Mama chan tersenyum melihat tingkah anaknya. Malu malu meong
"Udah ayo tidur udah malem ini dek, besok kan kuliah. Gak bagus diem lama lama diluar" mama chan menyuruh syifa untuk tidur karna hari sudah larut malam

"Iya mah" syifa kemudian masuk ke kamarnya menutup pintu balkon.

"Selamat malam nak, mamah turun ya" mama chan pun keluar dari kamar syifa

Syifa yang memposisikan tubuhnya untuk siap tertidur

Ting!
Notif hp syifa berbunyi. Ada pesan via WA masuk. Syifa tersentak melihat siapa yang mngirim pesan WA padanya

"Ka rizky?" syifa ternganga melihat pesan masuk. Syifa bisa mengetahui bahwa itu rizky karna sejak ada group chat itu dia langsung save nomor rizky katanya biar gampang kalo liat chat di group

Rizky
Hi syif

Syifa
Hi ka rizky

Syifa tersenyum setelah membalas chat dari rizky. Ia tak menyangka jika rizky akan mngirim chat padanya malam malam begini

Rizky
Eh lo udah tau aja, gapapa kan ya gue save no lo dari group

Syifa
Haha gapapa lah ka,

Syifa memeluk bantalnya dia gugup membalas chat rizky. 'Kenapa sih ini'

Rizky
Belum tidur syif. Btw makasih buat tadi siang

Syifa
tadi mau tidur hehe

Rizky
Gue ganggu ya, sorry sorry. Yaudah lo tidur gih udah malem. Sekali lagi maksih ya good night

Rizky tersenyum setelah membalas pesan syifa. Dia mengucapkan selamat malan pada syifa. Ia kembali mengingat beberapa jam kebelakang saat syifa dengan telaten mengobati lukanya. 'Manis' itu yang batin rizky katakan

Sementara ditempat syifa dia tersenyum sangat lama. Benarkah jika ketua senat itu mengucapkan selamat malam padanya.

Syifa membanting tubuhnya pada springbed king size dikamarnya. Perlahan memejamkan matanya dan tertidur pulas

My LovelyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang