part 5

2.7K 291 34
                                    

Setelah menimbang nimbang. Ku tak jadi merevisi hehe. Karna ceritanya masih ada yg suka jadi ku mempertahankan yang ini. Karna kupikir cape juga buat nulis lagi hehe
Dan ini kubawakan next chapter nya. Semoga kalian suka. Tolong jangan jadi siders hargai penulis dengan memvote cerita yang kalian baca

~happy readings~

Di sebuah cafe rizky terlihat tak bersemangat. Kenapa melihat syifa dengan laki laki itu rizky merasa cemburu. Bahkan dia bukan siapa siapa. Benarkah rizky cemburu? Bahkan rizky bukan siapa siapa syifa

"Woiii ky" arif yang sedari tadi memperhatikan rizky yang diam saja pun menyahut

"Apa si lo, gausah teriak teriak" kesal rizky

"Ya lagian elu, diem aje dari tadi. Mana ngelamun lagi" rizky kembali terdiam

"Nahkan elu diem aje terus. Pulang yo ahh dari pada diem aja" arif menarik kerah baju rizky

"Kagak usah tari tarik baju gue juga anjir" rizky menghempaskan tarikan arif di bajunya

Arif memang terkesan seperti anak nakal. Namun dia teman yang baik, yang selalu mengerti rizky.

**
Ting!
Ada notip di handphone syifa, syifa yang sedang membaca novel kesukaannya pun buru buru membuka notif di hp nya dengan semangat namun itu tak berlangsung lama wajahnya kembali lesu setelah melihat siapa yang mengirim nya pesan

Dion
Syifaaaaaa

Ya dion yang mengirim syifa chat. "Nghhhhh" syifa menghela nafas berat. Syifa pun membalas chat dari dion

Syifa
Apa sih dion

Dion
Yeeu ngchat emang gaboleh

Syifa
Aku mau tidur ya yon. Bye
Syifa yang sedang tak mood untuk berbasa basi dan ingin istirahat pun pamit untuk tidur duluan pada dion

Dion
Yee udah mau tidur aja loh. Yaudah G.night

Good night syifa kembali mengingat pesan ucapan selamat malam dari rizky. Jujur saja syifa merasa senang saat rizky mengirimnya pesan ucapan selamat malam.

Syifa menghempaskan tubuhnya keatas kasur. Dia sudah mengantuk dan sudah ingin tertidur. Syifa menarik selimut untuk menutup tubuhnya.

"Selamat malam ka rizky" syifa bergumam dalam hati perlahan dia menutup matanya dan tertidur

***
Kini hari sudah pagi, Syifapun terbangun dari tidurnya. Ia bergegas untuk mandi dan siap siap untuk kuliah

*
"Pagi mah, pagi pah, pagi bang randi" seperti biasa syifa selalu mengucapkan selamat pagi pada keluarganya

"De abang pinjem mobil kamu ya, mobil abang lagi do bengkel"

"Gak usah ya" canda syifa

"Pelit amat bu"

"Iya iya"

***

Hari ini syifa masuk kuliah diantar oleh abangnya

"Makasih ya bang, trus pulangnya gimana?"

"Nanti abang jemput aja gimana?"

"Yauda deh gapapa, aku masuk dulu ya bang assalamualaikum"

"Waalaikumsallam belajar yang bener de"

"Siap bang" jawab syifa dengan dengan tangan hormat

"Syifaaa" panggil sandra yang sedari tadi ada di dekat mereka

My LovelyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang