My Lovely

part 9

Rizky
Haha maaf maaf. Aku tadi langsung matiin gitu aja telponya

Rizky meminta maaf pada syifa karna, syifa kesal telponnya dittup begitu saja setelah menelpon mamanya. Padahal apa masalahnya

Syifa
Eh iya kenapa juga ya harus marah HAHA
Balas syifa

Rizky
Vidio call ya?

Syifa
Hah? Ngapain?
Tak ad balasan dari rizky dan ternyata dia langsung mengalihkannya menjadi vidio call.

"Hi syif"tampak wajah rizky yang sedang di tempat tidur

"Hi ka. Kok bisa pegang handphone?"

"Gak aku pegang, disimpan di bantal. Btw kamh lagi diluar ya? Gak baik syif malem malem gitu diluar"

"Iya. Ini lagi liat liat langit aja bagus deh tuh liat bagus kan?" Syifa mengarhkan handphone nya ke arah langit

"Nggk ada syif gak kliatan cuma gelap doang. Kayanya aku harus keluar deh" rizky berusaha bangun dia ingin melihat langit malam ini seperti yang dilakukan syifa

"Ka eh gak usah. Tetep ditempat atau aku matiin telpon ka rizky" ancam syifa. Aneh syifa mengancam seperti itu. Yang pasti rizky tidak akan peduli memang syifa siapa

Namun jawabanya beda

"Eh jangan dong syif. Temenin aku sampe ngantuk" syifa tak sangka rizky akan mendengarkan perkataannya

"Emang tidur biasa jam berapa?"

"Jam 3 subuh"

"Hah? Ogah ya mndingan aku tidur ka rizky" .

"Hahaha becanda syifaaa"

"Yeee kirain bner"

Malam itu jadi malam yang panjang untuk rizky dan syifa. Rizky telah memulai perjuangannya, semoga syifa menerima perjuangannya dan ingin berjuang sama sama

***
Semakin hari hubungan syifa dan rizky semakin dekat. Selama rizky sakit syifa pun rajin menjenguk rizky. Mama ika juga menyukai syifa dia baik sekali pada syifa

**

Syifa baru saja sampai di kampusnya. Terlihat rizky sudah ada di parkiran mobil, syifa memberhentikan mobilnya membuka seatbelt dan keluar dari mobilnya

"Hi syif" sapa rizky
Satu minggu tak masuk. Sekarang rizky sudah kembali masuk. Sebenarnya untuk lukanya sudah pulih dari beberapa waktu lalu cuman rizky masih sedikit merasakan sakit di badanya jadi rizky disuruh istirahat total agar cepat pulih seluruhnya.

"Emang udah baikan ka?" Syifa melihat lihat bekas luka rizky

"Udah ko syif. Tenang aja" jawab rizky. Dia senag mendapati syifa perhatian padanya

"Ka rizky ngapain di parkiran? Jadi kang parkir ya sekarang" syifa tertawa meledek

"Ehhhh enak aja"

"Ya aneh aja. Bawa motor kan trus kenapa diem di parkiran mobil" syifa dan rizky berjalan beriringan menuju kelasnya

"Emangnya gak boleh"

"Ya boleh sih"

"Syifaa" ada dion dari arah belakang.

"Iya?" Dion mensejajarkan dirinya dengan syifa dan rizky.

"Siang anterin gue ke mall ya. Beli kado buat mama"

"Hah? Emmmm gimana ya?" Syifa mendadak bingung. 'Aduhh ka rizky bakalan marah gak ya?' Syifa sibuk memikirkan rizky padahal belum tentu rizky akan marah. Memang dia siapa rizky
'syif mikirin apa si kamu' syifa tersadar