part 15

2.9K 299 15
                                    

Sudah waktunya istirahat syifa membereskan buku bukunya yang baru saja dia pakai belajar. Sandra melihat wajah syifa berseri seri ada apa dengan syifa, bukannya menebak nebak tapi dia tau bagaimana sahabat nya ini, tapi sandra tidak ingin banyak tanya nanti syifa pasti akan bercerita sendiri padanya

"Syif kantin yuk" sandra ajak syifa untuk ke kantin karna lapar

"Aduh san, sorry ya hari ini gak bisa aku mau makan siang di taman sama ka rizky" syifa melebarkan senyum pepsodent nya.

"Kan, ada apa lo sama ka rizky?" sandra memicingkan matanya. Menunjuk nunjuk muka syifa

"Apa sih san, nanti aku ceritain aku duluan ya" syifa berlalu sebelumnya syifa sudah mengabari rizky jika mereka akan makan di taman kampus dengan membawa kotak bekal nya, syifa sengaja membuat nasi goreng untuk kekasihnya itu. senyum tak luntur dari sudut bibir syifa. Begitupun dengan rizky dia yang paling menunjukan, rasa bahagianya syifa kini telah menjadi pacarnya pacarnya itu yang selalu dalam ingatan rizky

"Malu gue punya temen kaya lu tau gak" arif mulai menggoda rizky yang sedari tadi melamun dan tersenyum. "Woii anjir gue ditinggalin lagi. Ky woii siapa nih yang jajanin gue siang ini woii ky ahh" arif bertriak memanggil manggil rizky. Rizky tak menghiraukan arif dia langsung berlari menuju taman karna tak mau membuat syifa menunggu. Rizky melihat pacarnya duduk di bangku bawah pohon, cantik batim rizky. Rizky menghampiri pacarnya itu

Rizky mengagetkan syifa dengan tiupan di telinganya
"Huhhhh"

"Eh, apadeh kebiasaan" syifa mengusap usap telinganya geli. Satu hal yang syifa tau sekarang seniornya ini jahil

"Haha maaf maaf, biasa aja sih marah marah mulu" rizky tersenyum pada syifa, saat ini di sedang ingin terus memandangi syifa.

"Kaa, ini jadi gak makannya, aku ke kelas nih kalo gamau" syifa mulai kesal pada kekasihnya ini

"Eh eh, mau dong" rizky mengambil kotak makan di tangan syifa dan membukanya. "Ini kamu yang masak?" rizky melirik syifa meyakinkan.

"Yaiyalah, kenapa gak mau" jawab syifa sensi, sebenarnya syifa sedang berusaha menetralkan perasaanya supaya tidak terlihat gugup. Mengingat ini adalah kali pertamanya bertemu rizky dengan status pacarannya ini. Rizky mulai melahap nasi goreng yang syifa buat untuknya

"Kenapa si, sensian banget deh kamu hari ini, biasanya juga ramah" rizky berbicara dengan mulut yang penuh dengan nasi goreng "gausah gerogi gitu kali pacar" rizky menggoda syifa

"Apasih engga, pacar siapa? Emang siapa pacar ka rizky?" syifa menjawab godaan rizky dengan santai padahal hatinya gugup setengah mati

"Hah, kamu lupa?" rizky menyimpan makanannya "ah kamu jangan bilang semlem ngigo doang bls chat aku" rizky bertanya serius, syifa tertawa lepas melihat ekspresi rizky. Berhasil dia mengerjai rizky ekspresi kaget rizky membuat syifa tak berhenti tertawa. Rizky bahagia melihat syifa tertawa seperti sekarang, apalagi jika penyebab tawanya syifa adalah dirinya.

"Makan ka, kenapa si liatin aku mulu. Abi ini ada kelas lagi?"

"Yagapapa lah liatin pacar sendiri. Gak ada, kamu ada kelas?" jawab rizky sambil menghabiskan sisa sisa nasi gorengnya

"Gak ada juga, kayanya abis ini mau pulang" syifa tersenyum melihat rizky yang semangat menghabiskan nasi goreng buatannya.

"Kamu bawa mobil ya, nanti jangan deh biar aku anterin pulang terus"

"Ya gimana nanti ya, minum dulu" syifa memberikan minum pada rizky, rizky merasa diperlakukan sangat amat manis pun tersenyum penuh arti pada pacarnya ini. Gue bener bener beruntung dapetin syifa, batinya

My LovelyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang