6

8 1 0
                                    

Pagi yang cerah...

"jae yi!" panggil yu-mi dari arah dapur

"iya ibu.ada apa? " jawab jae yi sambil berjalan menuju dapur

"ayo bantu ibu masak makanan kesukaanmu!" seru yu-mi yang sedang memotong daging sapi

"jajangmyoen dan kimbab?"

"mmm"

"baiklah,apa yang harus aku lakukan?"

"rebus mie yang ada dilemari"

"yes chef." seru jae yi dengan  semangat

Sementara itu jae yi teringat sesuatu saat ia mengangkat mie yang sudah masak tadi.

"ibu...jajangmyoen dan kimbab bukan hanya kesukaanku saja,tapi han bi juga." kata jae yi menatap yu-mi dengan mata berkaca-kaca

"..."

"sudah 8 tahun,aku sangat merindukannya, dia-"

"jae yi cukup! Tolong,aku tidak ingin membicarakannya." potong yu-mi dengan wajah memerah dan mata yang berkaca-kaca

"ibu aku minta maaf"

"tidak apa-apa"

Jae yi merasah bersalah mengungkit masalah tentang han bi disaat yang tidak tepat.
Sudah 8 tahun han bi hilang tak ditemukan sejak kecelakaan itu dan polisi menganggap bahwa korbam sudah tiada.

***

"Selamat Makan...ayah,ibu,nenek!" seru jae yi penuh semangat dan langsung memakan jajangmyoen didepannya

Ja ok tersenyum lebar karena merasa senang  Jae yi semangat makan pagi ini.

"wah...wah...wah...kau tidak menunggu ayah lagi ya?" cagil namjoon pada jae yi

"ayah seperti tidak tahu saja,ini kan makanan kesukaanku dan han bi dan-"  tiba" saja jae yi tak sanggup melanjutkan kalimatnya,dia tak berani ketika dilihatnya ekspresi yu-mi yang kaget dan mata yu-mi yang berkaca-kaca.

"mmm...ibu aku minta maaf,aku tidak bermaksud-"

"untuk apa minta maaf? Kalau membicarakan tentang han bi memang salah? Huhhh...?" sela ja ok dengan nada penuh sindiran

"tapi nenek,aku tetap salah ibu akan sedih jika teringat han bi. "

"hei,yu-mi ini sudah 8 tahun,kau masih saja mengingat masa lalu.Lupakan saja.sekarang hanya jae yi anakmu jadi urus saja jae yi dengan baik. Dan jangan sedih lagi jika menyangkut tentang han bi." seru ja ok

"ibu... Jangan bicara seperti itu.kita harus memahami perasaan yu-mi,beri dia waktu untuk menerima kenyataan ini." seru namjoon pada ja ok

"ah,kalian tidak perlu begini, aku tidak apa-apa. Hmm...aku akan kekamar ada yang ketinggalan,ibu dan namjoon makan saja duluan." seru yu-mi berusaha menyembunyikan kesedihannya.

Didalam kamar yu-mi sudah tak tahan lagi,air mata sudah tak terbendung.

Tiap kali membicarakan han bi,hatinya terasa sakit. Bahkan dia tak tahu apa putrinya masih hidup atau telah tiada.

Walau dalam hati dia yakin han bi masih hidup, tetap saja kerinduan selama 8 tahun tak bisa ia tahan.

Dibalik pintu jae yi dan namjoon mengintip.lalu,membuka pelan pintu dan mendekati yu-mi yang duduk di kasur.

"Ibu...jangan menangis. Kau membuatku sedih." jae yi memeluk yu-mi erat

"mulai sekarang kita jangan bicarakan han bi lagi, jadi ibu tidak akan sedih.hmm?" seru jae yi

"jae yi,ibu tidak menyalahkanmu karna menyebut nama han bi.Ini memang karna ibu belum bisa menerima kenyataan.Baiklah kita tidak usah bicarakan tentang han bi lagi, aku yakin dia baik" saja. Dan ibu janji tidak akan sedih lagi. " seru yu-mi membalas pelukan jae yi

"maaf belakangan ini ibu tidak perhatian denganmu."

"tidak apa-apa,aku tau ibu sedang merindukannya." sahut jae yi

Hush Hush 🍃Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang