Enjoy the story
♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦
Banyak Typo.
Fanesha POV.
Sesampainya didalam mall, kita jadi pusat perhatian, yajelas lah orang kita cantik-cantik, sama kita juga terkenal sebagai selebgram.
Sepanjang jalan banyak yang liat ke kita, dari bapak-bapak, ibu-ibu, sama abang adek juga ada.
Kita jalannya, gue sama claris, desha sama agath.
Abaikan pakean desha, diamah yang penting nyaman.Fanesha POV end.
Mereka berempat berjalan mengelilingi mall dari stan makanan sampai timezone telah mereka kujungi, tak lupa juga beberapa belanjaan mereka.
Author POV.
Mereka berjalan terus melewati beberapa toko hingga mereka berhenti di depan sebuah cafe terkenal di mall ini, sebagian besar penghuninya adalah anak anak seusia mereka.
" eh.. Berhenti dong laper nih. " ucap desha sambil melangkah mengejar teman temannya yang ada di depan.
" yaudah ngafe aja yuk, gue juga udah laper, kasihan nanti cacing cacing diperut gue. " ucap clarisa mendramatisin.
" yaudah cafe ini aja, mumpung lewat sekalian lihat lihat, kayaknya bagus ni cafenya, gimana. " ucap fanesha kepada yang lain.
" yaudah ayo, gue juga laper. " ucap agatha.
" eh.. Tapi gue ke kamar mandi dulu ya, mau ganti baju ni, lengket kan tadi kena minumya si risa * clarisa *. " ijin desha kepada yang lain.
" yaudah sono, jan lama lama ya. " ucap agatha, yang diangguki desha.
Merek akhirnya masuk, sedangkan desha berlalu untuk ke kamar mandi mengganti pakenanya.
Desha POV.
Gue berjalan menuju kamar mandi cafe itu, setelah sampai segera gue ganti baju dengan pakena yang guea beli tadi, tak lupa jiga memoles sedikit mekup di wajah. Gue pakai celana panjang hitem dengan kaus putih yang gue masukun celana, gak lupa juga topi dan kacamata.
Karna keasikan main hp saat jalan keluar dari kamar mandi, gak sengaja numbruk orang sampe gue jatoh ke lantai.
Bruk..
" adohh... Pantat gue. " ucap gue sambil ngusep ngusep pantat gue, sakit bisa berabe nanti kalau pantat gue yang sexsi ini tepos.
" eh.. Lo kalau jalan liat liat dong, gak liat apa ada orang didepan, matanya kemana. " omel gue ke orang yang nabrak gue tadi, eh..tapi dia kok diem aja, gak bantuin, akhirnya gue memutuskan buat bangun sambil beresin baju tanpa liat tu muka songong.
Pas gue nengok liat tu orang ternyata yang nambrak tu cowo seumuran gue, cakep sih tapi keknya dingin. Waktu liat gue dia kek diem gitu, akhirnya gue lambein tangan gue di depan mukanya sambil bilang.
" hei...woiii... Lokanapa. " tanya gue, yaiyalah nanya orang ni cowok diem aja, kesambet kan berabe, gue yan repot nanti.
Dan waktu dia sadar dia malah bilang gini.
" yang salah tu elo, nambrak orang sembarangan. " ucap tu cowok sambil ngeliatin wajah songong, minta di gampar.
" eh elo yang nambrak malah nyalahin orang " bales gue, gak trima dong gue di salahin.
" lokan tadi yang mainin hp sambil jalan, berarti elo yang salah. " wah nyolot ni anak.
" gak bisa gitu dong, dimana mana tu yang salah cowok, bukan cewek. " ucap ku sambil nunjuk dia.
" alah bodo amat. " ucapnya lalu dia pergi gitu aja, ningalin gue yang lagi naik darah, awas aja, kalau gak lagi nyamar, udah gue cincang tu muka songong.
Gue pun mengabaikannya, lalu berlalu menghampiri teman teman gue di meja.
----------------------------------------------------------
Halloo ketemu lagi, maap ya lama updetnya, soalnya lg gak ada inspirasi ni.
Oh ya karna author sudah kelas 9, jadi mungkin updetnya lama, soalnya fukus buta ujian, author gak bakal Hiatus kok sekarang.
Tapi mungkin kedepanya gak tau deh, hehehe😂😂
Jadi jangan luap vote and comen ya pemirsa.
Maap ya kalau banyak typo, terus kalau ada yang kurang harap maklum, soalnya penulis amatiran mah gini.
See you
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Me Alone
Teen Fiction[ REVISI ] Maaf sebelumnya jika ini mendadak tapi saya berusaha menampilkan sebuah karya yang terbaik menurut saya. Cerita akan saya revisi besar-besaran tapi tenang saja, alur cerita dan tokoh masih tetap akan sama. Hanya saya perbaiki alur cerita...