"ehh iyaa pril?" ucap (namakamu)
"mau ke kantin gak?" tanya april
"nah kebetulan, gue haus banget, ayokk dahh" ucap (namakamu) menarik tangan april menuju kantin
*****
"rame nih (nam..), tempat duduk penuh semua" ucap april
"iyaa nihh, hmm nah tuh orang udh selesai kayak nya. Kesitu aja yukk" ucap (namakamu) mengajak april ketempat duduk yg berada di ujung sekali.
Sesampainya di meja tersebut tiba-tiba ada yang merebut meja yg akan ditempati april dan (namakamu).
Segerombolan pria
"eh nih tempat punya kita, jangan asal rebut dong" ucap (namkamu)
"apaan? Orang punya kantin" ucap salah satu dari pria tersebut
"yaa emang, tapi kan kita duluan yg mau nempatin" ucap (namakamu) protes
"bodo amat" ucap pria yg satunya
"ngalah kek sama cewek elahhh" ucap april kesal
"iyaa ihh. Minggir dong" ucap (namakamu) dengan suara cemprengnya
Tiba" seorang pria berdiri dari tempatnya dan menghampiri (namkamu).
'Iqbaal'
ucap (namakamu) dalam hati
"brisik tau gak, mending lo aja deh yg pergi" ucap iqbaal mengusir (namakamu)
"ihh apaan, orang kita duluan. Lo aja yg pergi" ucap (namakamu) tak terima
"pergi atau gue cium lo disini, sekarang juga" ucap pria tersebut sembari mendekati (namakamu)
"apa-apaan sih lo"
Iqbaal memincingkan matanya dan melangkah semakin mendekat ke arah (namakamu)
"mau gue cium?"
"ishh i-iyaa iyaa gue pergi" ucap (namakamu) gugup
"dasar mesum" ucap (namakamu) dan pergi
"ehh (nam..) tungguin napa" teriak april lalu berlari menyusul (namakamu)
******
"huhh huhh, lu cepet amat jalan nya (nam..)" ucap april ngos-ngosan karena mengejar (namakamu)
(namakamu) diam
"ke kantin lagi yokk (nam...)" ajak april
"udah kenyang, gak mood makan gue"
"gue laper (nam...) ayo dongg"
"gue males ada tuh orang di kantin pril, nafsu makan gue ilang liat muka dia"
"aelah (nam...) udah gausah dipikirin yg tadi"
"ishh abisnya gue kesel, udah gaada tempat lagi dikantin malah direbut" ucap (namakamu) mengkerucutkan bibirnya
"hmm kayaknya kantin sekarang udah ga terlalu rame deh (nam...)"
Ucap april
"nggakkkk, gue gamauu makan" ucap (namakamu) seperti anak kecil
"ishh ayo (nam..) gue laperr" ucap april menarik (namkamu)
"gue gamau aprillllll"
April terus menarik (namakamu) menuju kantin
Saat tiba dikantin
"pala lu udah ga rame, lu liat nih masih rame gini" protes (namakamu)
"yaa setidaknya gak serame tadi"
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember Us✖IDR
RomanceMaaf ini bukan cerita tentang sepasang anak muda yang awal pertemuannya karena bertabrakan di koridor lalu bertatap muka, bukan juga cerita tentang seorang cupu yang dibully karena mendambakan Casanova, ini perihal yang sulit, lebih sulit dari rumus...
