Dia lagi

133 19 0
                                    

"hmm (nam)..." panggil iqbaal

"apaan"

"mulai sekarang yaa"

"iyalah, mau kapan lagi"

"yaudah tunggu bentar gue ambil gitar dulu"

(namakamu) hanya berdehem

"yaudah yokk mulai"

******

Selesai latihan
"tadi bilangnya ga bisa nyanyi, ehh ternyata bagus suaranya" puji iqbaal ke (namakamu)

"bacot aja lu daritadi"

"kenyataan (nam)"

"ya serah lu"
"udah selesai kan yaa, gue mau ke kelas" ucap (namakamu) lalu pergi

Sesampainya di kelas
"lu napa (nam) cemberut mulu" tanya dinda

"biasa tuh orang"

"siapa? Kak Iqbaal? Dia ngapain lu?" tanya edlyne sembari terkekeh melihat tingkah sahabat nya tersebut

"dia nyebelin bgt woii.. sumpah gedeg gue ama dia"

"jangan gitu, ntar suka loh" ucap april

"ishh gakk gakk, enak aja lu. Mendingan jg gue jomblo dari pada sm dia" protes (namakamu) tak terima

"lahh siapa tau (nam) lu suka sm dia" ledek dinda lalu terkekeh

"ishh lu pada kok malah jodoh jodohin gue sama dia. Udah deh pusing pala gue" ucap (namakamu)

Mereka pun hanya terkekeh

******

Skip pulang sekolah

"(namakamu) gilaa suara lo tadi pecah abisss" april kagum

"iyaa (nam) suara lo bagus ternyata yaa walaupun cempreng" ucap edlyne

(namakamu) langsung menatap edlyne sinis.

April & dinda yg melihat itu pun tertawa

"ehh enak aja lo suara gue cempreng" teriak (namakamu)

"nahh tuh kan cempreng" ledek edlyne

"nggak ihh" ucap (namakamu)  menyilangkan tangan nya di depan dada dan memproutkan bibirnya.

"hahaha gemesss tau (nam)" ucap edlyne sembari menyubit pipi (namakamu)

"edlyneeeeeee.....  Sakitt tau woiii" teriak (namakamu)

Edlyne pun langsung berlarii

"ishh liat aja lu kalau dapet" (namakamu) pun berlari mengejar edlyne. Edlyne hanya tertawa sembari berlari dan meledek (namakamu)

********

Keesokan hari

*tokk *tokk *tokk

Suara pintu yg berisik membuat (namakamu) menggeliat di atas tempat tidur.

Ceklek..
Suara pintu terbuka

"(namakamu) bangun woiii"

Teriak seseorang, siapa lagi kalau bukan bang bani. Yg selalu mengganggu bobo cantik nya (namakamu)

"boro boro bobo cantik, tidur aja kasur nya udh kayak kapal pecah, berantakan, mana kalau tidur suka ngigo lagi" -bang bani

(namakamu) menggeliat

"aelahh nih kebo, ayo bangun dong" ucap bang bani mengguncang badan (namakamu)

"berisikkkkk... Udah sono gue masi ngantuk" teriak (namakamu) sembari menutup telinga nya menggunakan bantal

Remember Us✖IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang