The Night Butterfly Story (Kisah Kupu Kupu Malam 3) (END)

Agatha Buta & Sisi Jadi Kupu Kupu Malam

             Beberapa Saat Kemudian.
Sisi sedang menunggu Dokter yang sedang memeriksa Agatha.Dokter keluar dari ruang rawat Agatha.
"Dok,Gimana keadaan Kak Agatha dan Kandungannya" Tanya Sisi.
"Kandungannya baik baik Bang,Nggak ada masalah,Karena Pasien tidak mengalami benturan di rahimnya,Jadi kandungannya masih selamat dan Janin dalam kandungan juga baik baik,Tapi Pasiennya" Ucap Dokter Ragu.
"Kak Agatha kenapa Dok" Tanya Agatha.
"Kornea mata Agatha mengalami kerusakkan jadi membuat Agatha mengalami kebutaan" Ucap Dokter.
"Apa,Buta" Ucap Sisi terkejut.
              Beberapa Saat Kemudian.
Agatha sadar dari pingsannya.Dia terkejut melihat semuanya gelap.
Sisi yang sedang menyusui Cempaka terkejut melihat Agatha sadar.
"Si,Kenapa gelap" Tanya Agatha.
"Kak,Kak Agatha" Ucap Sisi terpotong.
"Kandungan gimana,Pasti kandungan aku keguguran kan,Aku nggak bisa menjaga kandungan aku,Bayi aku" Ucap Agatha menangis.
"Coba Kak Agatha pegang perut Agatha" Ucap Sisi.
             Agatha meraba raba perutnya yang membuncit.Agatha tersenyum saat merasakan perutnya masih buncit.
"Bayi aku" Ucap Agatha mengelus perut yang membuncit.
"Iya,Kak bayi di kandungan Kakak masih selamat,Tapi" Ucap Sisi.
"Tapi apa" Tanya Agatha ketakutan.
"Kak Agatha mengalami kebutaan" Ucap Sisi.
                Agatha tersenyum dan mengelus perutnya.
"Aku nggak apa apa nggak bisa melihat lagi,Asalkan bayi di kandungan aku selamat" Ucap Agatha mengelus perutnya membuncit.
"Tapi Kak,Kakak bisa melihat Lagi dengan melakukan operasi Mata" Ucap Sisi.
"Melakukan operasi mata membutuhkan donor mata itu memerlukan biaya yang sangat mahal,Kakak nggak apa apa kalau buta,Mungkin ini takdir tuhan buat kakak untuk nggak melihat gemerlangnya di dunia malam" Ucap Agatha.
"Sabarnya" Ucap Sisi memeluk kepala Agatha.
             Agatha menangis dalam dia.
Dia buta dia nggak akan bisa lihat bulan yang membuat dia melepaskan kerinduannya dengan Andra dan  nggak bisa melihat Bintang untuk mengobatin rasa kangennya ke Papa.
Tapi Agatha bersyukur bayinya dan Andra masih selamat dan masih berada di rahimnya.
            Disisi lain Digo ketakutan karena sudah menabrak Agatha.Digo berjalan menuju kamarnya.Digo menutup Pintu kamar.Digo memeluk tubuhnya sambil ketakutan.
             Tiba tiba Bayangan Andra yang menatap Digo Kecewa.Digo terkejut melihat Bang Andra.
"Gue kecewa sama lo Langit" Ucap Andra memandang Digo kecewa.
"Bang Sam,Maafin Langit" Ucap Digo.
"Maafin lo,Lo tega ngejembak gue abang lo sendiri,Masa Depan gue hancur karena lo dan sekarang lo nabrak cewek gue" Ucap Andra.
            Andra mencekrem leher Digo.
"Mati lo,Mati" Ucap Andra.
             Digo hampir kehilangan nafasnya.dia memegang tangan Andra yang berada di lehernya
               
                Digo terbangun karena mimpinya.Digo menjambak rambutnya dan memukul kepalanya.
"Maafin gue Bang,Maafin gue Bang Sam,Maafin" Ucap Digo menyesal.
            Agatha dan Sisi sampai di rumah.Agatha berjalan menggunakan tongkat.Berpapasan dengan Olivia.
"Bagus baru pulang,Darimana aja kalian,Kamu Agatha ikut mama untuk mengugurkan kandungan kamu" Ucap Olivia menarik tangan Agatha.
Agatha memberontak.
"Jangan,Ma.Aku mohon jangan ngugurkan bayi aku" Ucap Agatha.
             Olivia bingung dengan pandangan Agatha.Olivia melambaikan tangannya di depan wajah Agatha.
"Kamu buta" Tanya Olivia.
"Iya,Ma.Agatha buta" Ucap Agatha.
"Sialan,Kamu buta gimana saya bisa dapat uang" Ucap Olivia Marah.
             Olivia melihat Sisi dari atas ke bawah.Sisi ketakutan.
"Oke,Karena kamu buta,Jadi Sisi akan ngantikan kamu jadi kupu kupu malam" Ucap Olivia Menarik Tangan Sisi.
"Tante,Aku nggak mau" Ucap Sisi menangis.
"Mama,Jangan Ma,Agatha mohon" Ucap Agatha menghempaskan tangan mamanya dan Sisi.
               Agatha menarik Sisi berjalan dengan tongkat.Tiba tiba rambut Agatha di jambak oleh Olivia.
"Ma,Sakit" Ucap Agatha.
               Olivia menarik tangan Agatha kasar menuju Gudang.Sisi mengejar Agatha dan berusaha melepaskan tangan Olivia dari Agatha.Olivia mendorong Agatha ke gudang dan Menguncinya.Olivia menarik Sisi dan mendorong Sisi ke kamar.Dia melempar pakaian Seksi ke Sisi.
"Pakai" Ucap Olivia.
"Saya nggak mau tante" Ucap Sisi.
"Pakai" Ucap Olivia tegas.
              Sisi pun berjalan ke kamar mandi memakai pakaian seksi itu.
Sisi menaruh bayinya ke dalam box bayi sambil menangis.
              Beberapa Saat Kemudian.
Sisi keluar dari kamar dengan pakaian sangat seksi dan menampakkan belahan dadanya.Dan sangat pendek di atas paha.
Disana sudah ada lelaki hidung belang yang memandang Sisi penuh nafsu.Olivia berjalan menghampiri Sisi dan merangkul bahu Sisi.Dan berjalan menuju lelaki itu.
"Gimana Pak lebih seksi dan cantik dari pada Agatha" Ucap Olivia.
"Boleh,Ini Uangnya" Ucap Pria tua memberikan uang Ke Olivia.
             Pria itu merangkul bahu Sisi.
Sisi menangis ketakutan.Pria itu mencium bibir Sisi.Dia membawa Sisi ke kamar Samping gudang.Dia mengunci pintu dan membaringka Sisi di kasur dia mencium bibir Sisi dengan nafsu.Dia membuka pakaiannya dan pakaian Sisi.Sekarang tubuh Sisi polos tanpa sehelai benang pun.Sisi menangis saat pria itu menyentuh leher dan kedua payudaranya.Pria itu membuka kedua paha Sisi.Dan Mengesekkan Miliknya ke areal intim.Memasukinnya makin darah membuat Sisi semakin Menangis.
"Aaaaaarggggggghhhh" Jerit Sisi memegang Sprei.
             Milik Pria itu menangcap Sempurna di Areal intim Sisi.Pria itu menikmati tubuh Sisi berkali kali.
"Ma,tolong Ma,Jangan apain Sisi" Ucap Agatha menangis mendengar teriakan kesakitan Sisi.
             Agatha menangis terduduk mendengar suara kesakitan Sisi yang berada di samping kamarnya.

BERSAMBUNG.

                   Vote And Comment.