WHY ALWAYS ME? (왜 항상 나야?) ✔

14 장

*SEHUN POV*

Aku sadar bahwa Luhan adalah malaikat ku dan aku juga sadar betapa bodoh nya dulu aku menyia-nyiakan nya. dan aku bingung mengapa Xiumin Noona belum kunjung pulang?  Ah... aku ingat dia bilang kan dia ingin berduaan dengan namjachingu nya aishh menjengkelkan.

Sial, mengapa acara kali ini harus menggunakan pakaian formal sih? Aku tidak bisa menggunakan dasi dan itu akan membuat ku telat.

*SEHUN POV END*

"Oppa! Sarapan sudah siap cepat turun aku tidak ingin makan sendirian"

"Tunggu chagi, oppa sedang memakai dasi argh!! Aku selalu benci ketika memakai dasi, ini akan memakan banyak waktu dan membuat ku telat"

"Huh?lalu mengapa selama ini kau bisa memakai nya?"

"Aku meminta eomma untuk memakai kan ehehehe" Sehun menggaruk tengkuk ku yang tidak gatal sama sekali.

"Aish... Oppa sini!"

Sehun terkejut saat Luhan menarik dasi nya untuk mendekat, dan dia sedikit berjinjit untuk membantu ku memakai dasi sialan ini. Aku melihat wajah Luhan dari dekat dia terlalu indah untuk seorang manusia biasa mungkin dia seharusnya menjadi Dewi? Tidak, ini bukan berlebihan hanya saja aku merasa Luhan terlihat sangat sempurna.

"Cha! Sudah selesai oppa!" ucap Luhan sambil tersenyum puas melihat hasilnya

"A-ah sudah? Baiklah aku pergi sekolah ini sudah hampir terlambat" - Sehun.

"Aih? Begitu kah? Yasudah ini aku bawakan bekal untuk mu oppa, belajar dengan serius jangan memikirkan ku terus"

"Kau terlalu kepedean nona aku—"

CUP!

"Sudah sana sekolah jangan terlalu banyak bicara oppa bilang sudah hampir telat"

Terkejut? Tentu saja!  Luhan mengecup bibir Sehun walau hanya mengecup tapi itu membuat Sehun melayang.

Dan sekarang Sehun sudah memikirkan "tidak apa-apa jika Xiumin Noona tidak pulang aku bisa berduaan dengan Luhan. "

.
.
.
.

CHANBAEK SIDE

*CHANYEOL POV*

Hari ini adalah di mana hari aku akan pergi, Pergi jauh dari kehidupan orang yang paling ku cintai ya dia Baekhyun aku merasa dia tidak lagi membutuhkan ku.

Tapi aku senang karena bisa menjadi bagian di dalam hidupnya, aku menuliskan message untuk Baekhyun sebelum aku meninggalkan hand phone ku disini

"Aku mencintaimu Baek tapi aku tidak merasa kau mencintaiku aku merasa hanya di jadikan 'pesuruh' di matamu aku mencintaimu namun hati juga bisa merasakan lelah bukan? Saat ini itulah yang kurasakan lelah,sakit,perih,rindu semua bercampur lelah karena kau selalu menyakiti ku, sakit karena kau tidak pernah menganggap ku ada, rindu canda tawa mu dulu.

Apa aku segitu tidak berharga nya di mata mu Baek? Hingga kau bahkan selingkuh di depan mata ku katakan aku pengecut untuk hal ini tapi maaf aku sudah lelah dengan semua nya. Terimakasih pernah menjadi bagian yang paling ku sayang di dalam hidupku terimakasih Baek, maaf aku tidak sesempurna yang kau mau tapi ingatlah jika suatu saat kau merindukanku aku selalu berada di hatimu setiap saat. Carilah namja yang benar-benar kau cintai Baek jangan seperti aku "

"Selamat tinggal Sehun, BaekHyun,dan orang yang dulu ku sakiti Luhan." Lirih ku.

*CHANYEOL POV END*