SM High School
Saat Joy berjalan masuk ke sekolah, seluruh siswi menatap Joy dengan pandangan terpesona kearah kalung yang Joy pakai.
"Mereka ngapain sih ngelihatin gue kayak gitu?"Bisik Joy ke kedua sahabatnya, Seulgi dan Irene hanya mengedikkan bahu mereka.
"Joy, lo beli dimana kalung itu?"Tanya seorang siswi.
"Hadiah dari nyokap gue."Jawab Joy lalu pergi diikuti kedua sahabatnya.
"Lihat deh Nay, cuma karena sebuah kalung Joy langsung jadi pusat perhatian di sekolah."Ujar Tzuyu, mereka bertiga ( Nayeon, Tzuyu, Sana) memang sedaritadi menatap Joy dan cs nya dengan tatapan penuh kebencian.
__________Sekarang adalah jam olahraga, seluruh siswa dan siswi mulai mengganti pakaian dengan seragam olahraga.
"Kalian duluan aja, gue pengen ke toilet sebentar."Ucap Seulgi, Joy dan Irene mengangguk.
Beberapa menit kemudian..
Setelah seluruh siswa dan siswi berkumpul di lapangan untuk olahraga, Nayeon pergi ke loker Joy dan berhasil mengambil kalung Joy, Seulgi yang saat itu akan pergi ke lapangan melihat Nayeon mencuri kalung milik sahabatnya itu.
"Hey! Ngapain lo?"Nayeon terkejut melihat Seulgi dan langsung kenyembunyikan kalung itu di belakangnya.
"En.. enggak kok, gue mau ngambil sesuatu yang ketinggalan di loker."Jawab Nayeon tergagap.
Seulgi berjalan mendekati Nayeon, sedangkan Nayeon semakin memundurkan langkahnya, Seulgi yang melihat ada sebuah ember berisi air langsung menemukan sebuah ide jahil, Nayeon semakin memundurkan langkahnya dan akhirnya terjatuh duduk di ember itu, sedangkan kalung itu terlempar dan berhasil di tangkap oleh Seulgi.
"Tolong! Ada pencuri! Seulgi mau nyuri kalungnya Joy!"Teriak Nayeon lalu berdiri, seluruh siswa dan siswi yang awalnya berada di lapangan langsung menghampiri Nayeon dan Seulgi termasuk Irene dan Joy.
"Ngak, gue ngak nyuri kok, justru Nayeon lah pencurinya."Seulgi membela dirinya.
"Terus kenapa kalung itu ada di tangan lo?!"Seulgi menatap kalung itu yang memang ada di tangannya.
"Tad---"Belum selesai Seulgi berbicara, terpotong oleh teriakan siswa dan siswi yang lain kecuali Irene dan Joy.
"Seulgi pencuri! Seulgi pencuri!"Seulgi tak kuasa menahan air matanya, Seulgipun menangis di hadapan mereka semua, Joy dan Irene menghampiri Seulgi untuk menenangkannya.
"Gue ngak nyuri Joy, hiks.. hiks.. "Ucap Seulgi pada Joy, Joy mengangguk lalu menghapus air mata Seulgi.
"Gue percaya sama lo."Jawab Joy, Irene mengangguk.
"DIEM KALIAN SEMUA! Gue percaya kok sama sahabat gue sendiri, dia ngak mungkin ngelakuin hal yang ngak pantes kayak gitu!"Joy membela Seulgi.
Bu Seohyun yang memperhatikan kejadian itu dari awal langsung mengeluarkan kekuatannya untuk membuat mulut Nayeon mengaku sendiri.
"Ya, emang gue pencurinya!"Ucap Nayeon tiba-tiba, seluruh siswa dan siswi termasuk Seulgi cs langsung menatap Nayeon, Nayeon menggeleng-ngelengkan kepalanya.
"Seulgi tadi yang nangkep basah gue, karena ketakutan gue langsung teriak."Nayeon memegang mulutnya sendiri.
"Ooo, jadi ini pencuri yang sebenernya, ayo kita bawa ke ruang bk!"Ujar salah satu siswa.
"Ngak! Bukan gue pencurinya!"Nayeon mencoba membela diri tapi tak dihiraukan, seluruh siswa dan siswi yang awalnya berkumpul langsung membawa Nayeon ke ruang bk meninggalkan Seulgi cs.
Seulgi melihat Bu Seohyun yang akan pergi lalu tersenyum.
"Makasih Bu Seohyun."Gumam Seulgi yang masih terdengar jelas oleh kedua sahabatnya.
"Jadi Bu Seohyun yang buat Nayeon ngaku?"Tanya Joy, Seulgi mengangguk.
"Udah ngak usah dipikirin lagi, kuy ke lapangan!"Joy dan Seulgi tersenyum lalu berjalan mengikuti Irene.
__________Sepulang sekolah...
Kelas
"Kok kalungnya daritadi ngak bersinar?"Tanya Joy sambil menatap kalung yang ia pakai.
"Paling ngak ada yang butuh bantuan kita."Jawab Seulgi seadanya.
"Joy, kalungnya bersinar!"Ucap Irene.
Joy dan Seulgi langsung menatap kalung itu, sedangkan Irene menatap sekeliling untuk melihat siapa yang akan mereka tolong, Joy dan Seulgi lalu mengikuti apa yang Irene lakukan. Dan di sekeliling mereka sekarang hanya ada 3 pria, Chanyeol yang berjalan keluar kelas, Kai yang masih membaca buku di kelas sambil mendengarkan musik lewat earphone, dan Sehun yang barusaja melewati kelas.
"Diantara mereka siapa yang bakal kita tolong?"Tanya Irene.
"Gue punya ide!"Sahut Joy lalu membisikkan idenya kepada Seulgi dan Irene.
"Irene lo ikutin Sehun, Seulgi lo ikutin Kai, dan gue.. bakal ikutin Chanyeol. Setuju!"Bisik Joy, Seulgi mengangguk.
"Lo ngak papa?"Tanya Irene khawatir karena Joy akan mengikuti Chanyeol.
"Gue mah udah kebal sama cowok kayak Chanyeol, tenang aja!"Irene mengangguk walaupun masih ragu tapi dia percaya pada sahabatnya.
"Misi 1000 kebaikan dimulai!"Ujar mereka serempak dengan nada pelan takut kalau Kai mendengarnya walaupun Kai sudah mengetahui kalau mereka duyung apa salahnya waspada.
TBC
Awalanya aku pikir tinggal 1 part lagi dan itu adalah part spesial, tapi malah ketinggalan 1 part lagi, jadi part berikutnya yang spesial. Kalian pasti udah ngerti kenapa part selanjutnya bisa jadi part spesial setelah baca part ini!
KAMU SEDANG MEMBACA
Mermaid Tale
FanfictionIrene, Joy, dan Seulgi terjebak di sebuah pulau di tengah laut saat mereka akan menyelamatkan Irene. Mereka lalu berenang untuk keluar dari pulau itu tepat di saat sinar bulan purnama jatuh mengenai air laut. Mulai saat itu kehidupan mereka berubah...