F.O.U.R.T.E.E.N

92 11 1
                                    

Dan entah apa yang merasuki diri Rendy saat ini.

*-------------------*

Seminggu sudah lewat dari kejadian itu, namun Rendy sama sekali tak mengabari Aurel dan bahkan di kampus ia tak kunjung muncul.

"Rendy kemana ya? Seminggu dia ga ngabarin gue."

Aurel menuju kelasnya menanyakan Rendy kepada teman-temannya, "Hei, Rendy kemana ya? Apa dia ga masuk kampus hari ini?" Tanya Aurel pada seorang perempuan disana.

"Dia udah gak masuk dari seminggu yang lalu, dan lo pacarnya masa lo sendiri ga tau?" Jawabnya.

"Ya gue ga tau, seminggu ini dia ga ngabarin gue." Kata Aurel.

"Lo coba aja tengokin ke rumahnya dosen juga lagi nanya-nanyain dia, kalau lo ketemu dia bilangin dia dicariin sama Mrs. Dewi."

"Iya gue coba hubungin dia dulu, makasih ya..."

Aurel berbalik badan mencari ide untuk menemui Rendy dan bahkan ia tak berpikir untuk berkunjung kerumahnya. "Hoh! Masa gue yang nyamperin dia duluan sih? Lagi pula dia ga ngehubungin gue sama sekali."

Ia berjalan menelusuri lorong kampus, ia tak menyadari Billy lewat dari hadapannya. "Rendy kenapa berubah ya semenjak ketemu Ayla, padahal dia janji buat ga berubah gini."

"AURELLL!!!" Teriak Billy yang melihat Aurel berjalan dengan tatapan kosong.

Aurel terkejut, ia melihat Billy sedang bersusah payah mengejarnya, "Eh oit! Lo ngagetin gue aja ah!" Kata Aurel.

"Ya maaf, abisnya gue liat lo kayak kesambet gitu." Kata Billy.

"Hah dasar lo!" Ketus Aurel.

"Lo kenapa rel? Kayaknya cemas gitu?" Tanya Billy heran.

"Mm, itu seminggu lalu yang gue habis dari apartemen lo itu loh...jadi gini pulang dari apartemen gue coba nemuin Rendy gue pengen bahas siapa yang ngirim foto itu, dan..." Kata-kata Aurel berhenti seketika.

"Dan apa?" Tanya Billy lagi.

"Dan...Dan Ayla ternyata ikut sama dia." Sahut Aurel ia hampir menangis mengingat momen itu.

"Ayla? Siapa dia?"

"Ayla mantannya Rendy, Bill..." Jawab Aurel.

"Lah? Ya terus kalau Ayla ikut kenapa?" Tanyanya lagi.

"Ya lo sih ga tau apa sebenernya yang terjadi sama gue." Sahut Aurel.

"Ya makannya gue nanya ke elo." Jawab Billy sepontan menarik hidung Aurel.

"Aw! Sakit Bill!!"

"Ya makannya cepet jelasin." Pinta Billy.

"Gue bakal jelasin, tapi ga disini." Sahut Aurel dan ia menarik tangan Billy menuju taman kampus.

---

Rendy POV

"Aurel maafin aku, aku ga bermaksud buat ngejauh dari kamu setelah lihat foto itu, dan mungkin kata Ayla ada benarnya juga."

UmbrellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang