benci jadi cinta.

part 1

Aku adalah sahila yang sering di panggil Hila.Aku adalah seorang siswi SMP kelas 9.Semenjak masuk SMP ini aku sangat beruntung banget karena punya temen yang banyak dan juga sangat baik kepadaku,walaupun waktu pertama masuk sekolah masih canggung buat ngobrol.Aku suka banget sama sekolah ini. Tapi,satu yang aku ga suka dari semua teman yang ada di kelas yaitu dia. Dia adalah Reza. Dia itu orangnya keren,tapi sayang kelakuannya itu loh yang aku ga suka bikin aku jengkel banget. Dia itu memang sering bikin semua orang di kelas ketawa. Tapi sikapnya ke temen temen aku itu yang aku ga suka.Dia itu seringggggg banget bikin onar ke temen temen aku,Yah termasuk ke aku juga. Yah itu lah yang aku ga suka banget sama si Reza itu.Benciiii bangettttttt...
Tapi yah dia itu tetep temen aku meskipun aku benci aku tidak benci ke orangnya, tapi aku benci sama kelakuannya ituuu. Aku berharap sih kelakuannya itu bisa di rubah. Kalaupun sikapnya bisa di ubah mungkin dia akan terlihat keren.

"Teng teng teng"
Bel pun sudah bunyi kami pun segera masuk ke kelas dan bersiap untuk belajar.

Saat pelajaran di mulai dia tidak pernah menggangguku sama temen temen ku.Dia selalu berkonsentrasi dalam pelajaran,itulah kenapa dia sering masuk peringkat 10 besar. BTW aku juga masuk 10 besar.
Dia duduk di belakang meskipun duduk nya di belakang nilai nya tidak berpengaruh.Nilai nya sering diatas rata rata.
Aku dan dia tidak terlalu dekat sih sama dia tapi dia selalu terlihat aktif bareng temen ya.

Pelajaran 1,2,3 pun sudah berlalu dan akhirnya bel istirahat pun sudah berbunyi.

Aku dan temen temen pergi ke kantin untuk membeli makanan.
Di perjalanan ke kantin aku ketemu sama si Resa itu sial banget tuh aku waktu itu.

Si Reza pun nyapa aku dan temenku.
"Hey kalian beli apa nih?"
"Apaan sih kamu nyapa kita segala"Jawab aku jutek
"Jutek amat sih" Reza
"Memangnya ga boleh ya. Ayo kita balik ke kelas" jawab aku sambil melihat ke temenku.
"Ya udah sana ke kelas" jawab Reza ke kita "ayo"sambung Reza sambil melihat ke temennya yang tadi mau ke kantin.

Kami pun sudah berkumpul di kelas.
Kami pun banyak ngobrol berbasa basi bareng temenku.
"Dih napa tuh sih si Reza bikin aku kesel aja tuh" aku pun memulai perbincangan dengan nada yang agak di tekan.
"Sabar aja" jawab Sili salah satu temenku.
"Ga usah di bahas tentang si Reza itu mending kita bahas yang lain aja"jawab sisi dia juga temenku.
"Ya udah" jawab ku.
Kami pun berbasa basi yang bikin kita semua ketawa terbahak-bahak.

Pukul 12.30 kami semua pulang dari sekolah ini. Kami pun pulang secara terpisah pisah karna kami tidak ada yang searah.

Diperjalanan pulang aku melihat Reza juga sedang jalan untuk ke rumahnya karna aku dan dia kebetulan rumah nya searah.
Reza pun menghampiri ku sambil berkata
"Hilaa,Pulang bareng,yuk!"
"Terserah!!"
"Ya udah aku mau jalan sama kamu."
"Ya udah terserah!!"
"Kamu itu kenapa sih?"
"Kenapa apanya?"
"Sifat kamu itu jutek amat."
"Aku ga boleh yah jadi jutek?"
"Hmm,bukan begitu."
"Bolehkah aku cerita?"
Aku pun mulai cerita sama Reza.
"Boleh aja."
"Aku tuh sebenernya...."
"Sebenernya apaaa?"
"Sebenernya aku tuh benci sama kamuu."
"Kenapa benci?"
"Ya..ga tau."
"Gimana sih kamu itu bikin aku bertanya tanya aja."
"Yahh...ga tau kalau aku deket sama kamu itu, rasanya aku tuh mau marah marahhh terus."
"Kamu itu, kalau marah marah nanti cepet tua loh"
"Yah..mau gimana lagi."
"Hmm..ya udah aku akan mengubah rasa benci mu menjadi cinta"
"A-apaa" jawabku gugup yah pasti nya aku akan gugup di situ karna itu pertama kalinya cowok bilang begitu ke aku. Wajah ku pun mulai memerah,badan ku pun ikut berkeringat.
"Jadi..kamu harus ada di samping aku untuk selamanya." Dan Reza pun langsung memeluk.
Entah apa yang aku rasakan saat dia memelukku. Tapi di situlah aku merasa bahagia.

Mungkin saat itu akulah yang paling bahagia di muka bumi ini.