Kenyataan itu pahit

38 1 0
                                    

"Shel bangun! kamu itu kok kerjaannya tidur aja"ucap sang mami sambil menggerakan badannya shelina.

Shelina terbangun dan tersenyum kepada mamanya. Langsung saja Shelina memeluk sang mama.

"aku dilamar ma"ucap bahagia Shelina.

'iki bocah iseh turu?'batin sang mama.
*ini anak masih tidur?

Shelina melepas pelukannya lalu pergi ke kamar mandi sambil berjoged joged kecil dan berkata berulangkali kalau ia dilamar.

Shelina terus terusan terbayang wajah Zaky saat melamarnya. Shelina menutup wajahnya malu sambil loncat loncat.

"ah nanti apa yang gue bilang ke Zaky ya?"
"apa gue jawab kalau gue mau?"
"haduh maluuu banget pasti gue"
"enggak ah gengsi"

Shelna terus terusan ngomong sendiri sampai teriak sang mama kembali menggelegar di panggung Pantura.

"itu Zaky udah jemput!"teriak sang mama.

"iya iya"jawab Shelina lalu buru buru menyelesaikan mandinya yang tertunda.

"duh dia dateng"
"kok gue deg deg an"
"ngomong apa ya gue"

****
"lama amat sih lu, ayo cepet udah telat nih"ajak Zaky langsung begitu Shelina keluar dari kamarnya.

'kok dia santai santai aja ya dan  kenapa gue gugup'

Zaky tak banyak bicara dan itu membuat Shelina tenang karena ia tidak tau harus jawab apa kalau ditanya soal kemarin.

"WOY"teriak Zaky membuat Shelina terkejut.

"udah nyampe nih, masih betah di motor gue?"

"eh i..ya" Shelina gugup dan langsung turun dari motor Zaky.

"soal yang kemarin.."ucap Shelina sambil mengembalikan helm kepada Zaky.

"kemarin?emang kita ujian dikasih soal?"ledek Zaky.

"soal lu lamar gue"teriak tertahan Shelina.

"lamar? kapan gue nge lamar lu?" tanya Zaky bingung dan Shelina melototkan matanya dan berharap Zaky bisa serius.

"ga usah bercanda deh zak"

"eh ini gue beneran gak tau pea! orang kemarin kita ga ketemu sama sekali"ucap Zaky yang membuat Shelina bingung.

"atau jangan jangan lu mimpi gue lamar yaaaa?"goda Zaky sambil cengengesan.

"mau banget ya gue lamar sampe kebawa mimpi gitu"lanjutnya sambil tertawa. Tidak peduli apapun rasanya urat malu Shelina sudah putus. Ia langsung meninggalkan Zaky yang masih tertawa.

"Anjir malu banget gue ternyata itu cuma mimpi!"
"Rasanya real banget njay"
"GUE GA MAU KETEMU ZAKY LAGI FIX"gerutu Shelina sepanjang jalan ke kantornya.

'kalau tau kenyataan sepahit ini lebih baik gue terus mimpi'

bermimpilah sebelum bermimpi itu dilarang!

waduuu lama banget nih w ga update maaf ya udah gitu sekalinya update cuma dikit dan nyakitin😂

karena sekarang w udah mulai sibuk, jadi bakal jarang update nih:(

btw jan lupa vote and coment gaes😘

Dear JodohTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang