ONESHOOT & DRABBLE | myg x bts ✔

03 TAEGI

HOLD ME TIGHT

>>>

.

Matahari terlihat sangat indah saat fajar. Keadaan dimana matahari mulai naik membangunkan semua makhluk hidup untuk beraktifitas.

Namun satu hal yang paling sangat disukai dari seorang berfikiran sederhana seperti min Yoongi, ia sangat menyukai saat senja. Senja adalah keadaan dimana bumi mengalami situasi setengah gelap saat matahari mulai akan terbenam.

Cklek!

"Kau pulang telat lagi?" tanya teman satu apartemennya saat Yoongi baru masuk rumah, namun tak ada jawaban dari Yoongi.

Yoongi tinggal bersama teman satu kampusnya. Kim Taehyung. Keduanya mulai hidup hemat dan tinggal berdua saat mulai merantau dari daegu ke seoul untuk kuliah. Keduanya merupakan teman masa kecil dari daegu dulu.

Yoongi melangkah ke kamarnya dan mulai merebahkan tubuhnya. Ia memejamkan matanya membayangkan kembali betapa indahnya tempat itu dari atas bukit kampus tadi.

Ia bisa berfikir hal yang indah dan impian-impiannya saat berada disana. Ia bisa menghabiskan waktu untuk menemukan dirinya sendiri.

Pria manis berkulit putih pucat itu mengeluarkan bukunya dari tas dan melihat beberapa lirik lagu yang ia tulis dan nada-nada yang ia tuangkan dibukunya. Ia memiliki sebuah impian kecil sebagai seorang komposer lagu. Impian yang sulit ia lakukan saat sekarang bahkan dia sedang menjalani kuliah jurusan managemen.

Tok tok!

"Yoongi," panggil suara berat dari luar. Orang itu membuka pintu dengan Yoongi yang segera menutup bukunya.

"Kenapa Tae?"

"Aku ingin mebicarakan tentang festival tahunan kampus. kau ingin menampilkan apa untuk perwakilan jurusan?"

"Tak ada. aku tidak akan ikut."

"Kenapa? Ini acara besar setiap musim semi, kau akan rugi tidak ikut acara itu Yoongs, anak jurusan akan merayakannya besar-besaran tahun ini."

"Aku tidak tertarik."

"Jangan seperti itu, ayolah temani aku ikut itu."

Bujuk Taehyung ke Yoongi. Tangan Yoongi telah diraih dengan nada penuh memohon ciri khas Taehyung. Biasanya Yoongi selalu luluh akan cara itu karena ia merasa Taehyung imut tapi kali ini Yoongi menjauhkan tangannya dan menggeleng. "Aku tidak mau." Yoongi begitu keras kepala. Batin Taehyung.

"Pergilah kau saja."

"Tidak. kau harus ikut denganku. Aku tidak akan melakukannya jika tidak denganmu." Ucap Taehyung masih dengan keras kepalanya juga. Mereka berdua sama saja dengan sikap tak mau kalahnya. Jika Yoongi biasanya mengalah dan menuruti keinginan Taehyung, sekarang pun ia harus mau. Itulah fikir Taehyung.

Sehari.

Dua hari.

Seminggu

Dua minggu pun telah berlalu dengan pembujukan Taehyung yang tak membuahkan hasil. Beruntunglah Taehyung karena Yoongi tidak sampai marah besar dengannya karena merasa kesal setiap hari dibujuk.

Tapi Taehyung tak tau dua hal tentang Yoongi. Pertama, Taehyung tak tau kalau Yoongi sangat menyayanginya. Dan kedua, Yoongi yang memiliki kepercayaan diri rendah ini tak dapat untuk tampil bersama Taehyung, itulah kenapa ia selalu menolak bujukan Taehyung.