Chapter 4

39 12 0
                                    

Istirahat

Dyrga berjalan melewati beberapa lorong untuk menjemput keysa di kelasnya.Banyak cewek cewek yang berbisik memuji ketampanan Dyrga dan tak jarang juga ada yang blak blakan memuji Dyrga.

Dyrga berdiri didepan pintu kelas XI Ipa 1,kelas Keysa.
Dyrga mematung ditempat,pikirannya kembali mengingat kejadian 'itu lagi'.
Akankah terulang lagi?,tidak Dyrga harus berfikir positif sekarang.Walaupun pikirannya terus begelut dengan kata hatinya.

Tidak ada kata persahabatan antara laki laki dan perempuan,pasti salah satunya merasakan yang lebih dari itu,rasa sayang misalnya.Sayang bukan seorang laki laki terhadap sahabat perempuanya,melainkan terhadap orang yang dikasihinya.Seperti saat ini,entah mulai kapan rasa Dyrga terhadap keysa berubah menjadi lebih dari kata sahabat.

"Hey ga..kok dipintu aja.sini gih." panggil keysa membuyarkan lamunan Dyrga."Liat ini,Anan pindah kesekolah kita,dan gue seneng banget ga.lo seneng gak?tanya keysa kemudian.

Dyrga berjalan memasuki kelas Keysa dan duduk  dibangku depan keysa.
"Seneng dong,kan temen lama gue juga.ya kan bro?" jawab Dyrga sambil bertos ria ala lelaki.

"Tapi gue lebih seneng dengan kita yang seperti ini tanpa ada dia key" ~batin Dyrga

"Gak kekantin key?gue uda relain jemput lo loh ini" ajak Dyrga.
Keysa melihat kearah Anan.

"Kuy lah..Gue juga laper.uuuh..bayi bayi gue uda pada disko ini" jawab Keysa sambil mengelus perutnya.

"Iya..gue sebagai papanya juga gak ngebiarin anak gue kelaparan" ujar Dyrga sambil tanganya juga ikutan mengelus perut Keysa namun ditepis oleh Keysa.

"Dyrga mesum." jitak Keysa pada kepala Dyrga.

*****

Sepanjang Keysa,Dyrga ,Anan ,Syira dan Vina berjalan menuju kantin,berpasang pasang mata memperhatikan mereka dengan berbisik ala lambe turah.Ada yang memuji bahkan ada yang menyebutkan Keysa menggunakan pelet karena dikelilingi cogan cogan.
Bahkan ada kakak kelas Keysa yang selalu caper dengan Keysa.

"Kali ini Dyrga bandar ya!jangan bandarin bagian Idan aja dong." ujar keysa dengan cengiranya.

"Ok..kalian puas ambil apa aja.gue bandar" ujar Dyrga.

Makanan datang dan mereka mulai melahap makanannya masing masing, saat ini suasana hening.
Namun ketika pandangan Dyrga tertuju pada Anan yang terus terusan menatap Keysa yang begitu lahap memakan baksonya.Keysa yang jika sedang makan akan lupa suasana hanya fokus pada makanannya saja.

Anan yang begitu melihat Keysa makan dengan lahapnya menambahkan dua buah baksonya kemangkuk Keysa.

"Wah..terima kasih Anan" ujar keysa yang masi fokus pada mangkuk baksonya

"Nih key..gue tambahin 5 bakso buat lo" Dyrga tak mau kalah dan mulai menuangkan baksonya ke mangkuk Keysa.

"Waaah..bakso gue makin banyak Yess.terima kasih Dyrga " ujar keysa kesenangan dengan polosnya.

Dyrga tersenyum kemenangan.
Memang sedari dulu pertemanan antara Dyrga,Keysa dan Anan tampak kompak bahkan banyak iri melihat ketiganya.Namun tidak bagi Dyrga dan Anan,mereka lebih seperti mencari perhatian keysa.
K

eysa yang kelewat polos hanya bersikap seperti gadis polos biasanya.
Tapi tak jarang ia merasa aneh dengan tatapan kedua temannya itu.Bahkan seperti ada keganjilan yang tidak diketahuinya.

Gadis yang bernama Keysa bukanlah gadis kecil lagi,melainkan sudah tumbuh dewasa dengan paras yang sangat diirikan wanita lain.

"Uhuk uhuk.." batuk keysa akibat tersedak kuah baksonya.

Sontak Anan dan Dyrga mau meberikan minumnya pada Keysa.

"Minum key,lo sih makan rakus banget" ujar Dyrga sambil menyodorkan es tea nya dan langsung disambut mulut Keysa dengan cepat.

Dan Anan yang melihat itu hanya bisa menarik kembali minumannya dan tersenyum"Hati hati dong vee kalo makan"

"Heheheh..gue laper banget tau"balas Keysa sambil mengelap bibirnya dengan tisu kantin.

Sedangkan kedua sahabat Keysa,yaitu Syira dan Vina hanya melihat adegan itu dengan perasaan mengganjal.seperti ada yang tidak beres!

Dan mereka kembali pada obrolan mereka yang fokusnya pada pikiran masing masing.

'Gila gila gila..dapet makan gratis gue'~  -Keysa

'Lo kira bisa dapet in Keysa dengan dua bakso?hah...pasti  gue lah'~ -Dyrga

'Untuk saat ini mungkin gue cuma mengalah,tapi gak tau suatu saat nanti'~ -Anan

'Sebenernya ada apa sih'~ -Syira

'Lo harus cerita key,lo berhasil buat gue penasaran '~ -Vina

Teng teng..

Bunyi lonceng membuyarkan lamunan mereka untuk kembali ke kelas,dan Dyrga kembali pada aktifitas biasanya,bolos.




Terima kasih buat teman teman yang uda baca dan vote cerita abal abal ini.
Tetep baca terus ya  😉😉 dan jangan lupa terus kasi bintangnya.

💜💜💜🐏🐏🐑🐑

My Lazy BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang