Chapter 5

36 9 0
                                    

Keysa tengah berbaring dikasur king size nya sambil membuka akun instagramnya.
Sesekali ia tersenyum bahkan tertawa girang melihat objek yang dimainkan nya itu.
Sambil memasukan makanan ringan kedalam mulutnya.

Pintu kamarnya terbuka,dan munculah wanita paruh baya yang tampak masi muda.

Kreek..

"Key...mama mau nganter bekal papa dulu ke kantor ya sayang"mama keysa mendekat seraya mengusap rambut anaknya.

" oke ma.oiyah..abang di kamarnya kan?"

"Iya.jangan berantem aja loh key"ujar mama keysa sambil menyentil hidung anaknya

" iya iya ma.uda gih sana,keburu papa kelaparan terus  kangen loh"goda keysa pada mamanya

Rasti atau mamanya keysa pun keluar dari kamar keysa dengan membawa bekal untuk suaminya.          

               

*****

Keysa turun kelantai bawah karena haus,dan ketika matanya terbelalak melihat seseorang yang tengah duduk sambil bercanda bersama kedua abang kembarnya.

Mereka tampak asik cerita,dan sepertinya punya hobi yang sama juga.

"Oii..ngapain lo bengong disitu" teriak Andara dengan mulutnya yang penuh dengan keripik singkong.

"Gausah teriak juga bisa kali.lo kira gue budeg apa" balas keysa,bahkan dia lupa jika sedang ada tamu.

Keysa kembali pada tujuan awalnya,yaitu untuk mengambil minum di kulkas dan setelahnya kembali duduk diruang tamu bersama ketiga laki laki itu.

"Hay key." sapa orang itu dengan senyum manisnya

"Hay kak,mau ngerjain tugas kelompok ya" tanya Keysa

"Enggak sih key,cuma mau main aja kok.lo gak main sama Dyrga?" tanya orang itu pada Keysa.

"Ooh..enggak kak,gue lagi mager mau keluar." jawab keysa sambil mengambil keripik singkong dari toples yang dipegang Andara.


Orang itu hanya menjawab dengan membulatkan mulutnya.Dan sekarang hanya keheningan yang ada diruangan ini.Keysa yang asik pada ponselnya,Andara dengan keripik singkong nya,sedangkan Andra dan orang itu asik pada laptopnya.

Keysa beranjak dari duduknya,hendak kekamar karena bosan.Keysa yang sedari tadi menahan rasa gugupnya
Karena orang itu.Daren Givano Abriam,itulah nama orang itu.
Orang yang hingga saat ini masih membuat jantung Keysa berdetak tak karuan.Meskipun tidak pernah mempunyai hubungan khusus,Keysa selalu terlihat gugup saat berhadapan dengan Daren.

Pasalnya,Daren adalah kakak kelas nya yang mempunyai otak cerdas,bahkan ia selalu menjuarai olimpiade.Bahkan Daren dipilih sebagai ketua club basket.Sempurna.
Itulah pandangan keysa terhadap seorang Daren.

Daren adalah teman dekat Andra dan Andara,sudah tak jarang Daren sering main ke rumah keluarga Alvano ini.

Keysa suka Daren.Tapi dulu,sekarang ia hanya mengaguminya saja.Keysa juga tau kalau menurut Daren pacaran bukanlah prioritas,melainkan belajar.Maka dari itu keysa selalu  menjadikan belajar sebagai prioritas nya.

******

Pagi ini keysa berangkat bersama Dyrga,bukan dengan abang kembarnya,sebab Dyrga datang menjemput Keysa lebih awal.Padahal biasanya Dyrga datang kesekolah saat gerbang sudah tertutup.Tapi ini berbeda.

"Lah,tumben banget lo jemput gue sepagi ini." ujar Keysa sambil meletakan punggung tangannya ke dahi Dyrga

"Salah mulu deh gue." balas Dyrga sambil menyentil dahi keysa.

"Iih,kebiasaan banget deh.sakit tau." keysa mengelus dahinya dengan mulut yang dikerucutkan.

"Lah itu bibir ngapa di maju majukan.kode ya?" tanya Dyrga sambil mengerlingkan sebelah matanya.

"ABAAANG...DYRGA MESUUM!!!" teriak keysa Keysa pada kedua abangnya yang lagi mau masuk  ke mobilnya.

"Sosor aja gaa!!" balas Andara dengan tebahaak.

Dan sontak semua terbahak kecuali keysa,ia tampak kesal pagi ini.Dan dengan cepat keysa memakai helm Dyrga dan menarik Dyrga untuk segera memakai helmnya agar cepat berangkat.

Sesampainya digerbang sekolah yang belum begitu ramai,Dyrga menyapa  satpam yang sedang meminum kopinya.

"Pagi pak yan!"

"Lah,kok tumben kamu cepet?" tanya pak yan heran

"Lah kenapa kalo saya cepet?"

"Ya saya heran,kan biasanya kamu manjat pager terus dipanggil guru Bk"

"Lah,kok bapak perhatian sih.terima kasih loh pak uda merhatiin saya" balas Dyrga sambil mengedipkan sebelah matanya.

"Uda deh pak,hari ini dia lagi kurang waras.maklumin aja ya pak." ujar keysa yang mulai bosan dengan pak yan yang di bodoh bodohi Dyrga.
Dan pak yan cuma menganggukan kepalanya.

"Sampek sini aja ya key,gue ada urusan bentar." ujar Dyrga sambil melepaskan helm dari kepala Keysa

"Kan..pasti mau bolos lagi ya lo? Kapan pinternya coba?"

"Hehe,bentar doang kok.nanti gue balik pas jam istirahat pertama.hari ini gue ada ulangan ekonomi. Males gue" jelas Dyrga panjang lebar.

"Dasar malesan lo!" ujar keysa sambil berjalan menuju kelasnya.

Dan dari arah parkiran,Anan yang begitu melihat Keysa langsung merekahkan senyumnya dan berlari kecil kearah Keysa.

"Pagi vee..lo sendirian?kok gak sama abang lo?"

"Pagi Anan..iya gue tadi berangkat bareng Dyrga." jelas Keysa

"Sekarang Dyrga nya mana?" tanya Anan dan dibalas keysa dengan mengangkat bahunya tanda tidak tahu.

Dari arah sebrang pagar Dyrga yang melihat itu mengurungkan niatnya untuk membolos dan memutar balik motornya menuju parkiran.

"Lah..kok balik lagi?" tanya Keysa heran.

"Gak jadi bolos gue" balas Dyrga sambil merangkulkan tanganya kepundak Keysa.

Anan yang melihat itu berusaha terlihat biasa saja.

"Hay bro.." sapa Dyrga sambil ber tos ala lelaki.

"Kok gak jadi bolos?" tanya Keysa heran

Dyrga mendekatkan kepalanya ke telinga Keysa dan membisikkan sesuatu yang membuat keysa bingung.

"Soalnya ada peng...susususus" bisik Dyrga dengan tidak jelas

"HAA???"






Jangan lupa vote ya
💜💜💜

My Lazy BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang