Konfrontasi

14 5 0
                                    

"Maaf"

Air mata Caca mulai menurun begitu saja setelah mendengar ucapan cowok didepannya ini

"Arya! maafin gue atas segalanya,gue mohon"

Wtf

------------------------------------------------------

"Aryaa!!!!! Sahabat gue mana ? Gue rindu njir"Ucap Verra teriak-teriak ngak jelas memasuki kelasnya

"Pagi-pagi udah teriak! Sakit telinga"Ucap Ferdi kesal

"Lah,dijawab kali pertanyaan gue dulu"Ucap Verra

"Dia dibawa sama sih Caca tuh,Gue ngak tau kemana"

"Waaa!!!!!! Lo yakin dia bareng Caca,parah amat mentang sekarang Arya udah Tampan menawan. Udah punya abs ngak kayak Ferdi"Ucap Verra sempat sekali menyindir Ferdi

"Bangsat lu,salah gue apa njir"

"Ih,ngaku lu perut rata... Hahahaha.. Sorry fer. Guenya becanda lagian lu nya anak basket perutnya rata"Ucap Verra meletakan tasnya di tempat duduknya

"Lagi proses njir,sakit kali"

"Udah,cepat.. Bantu gue nyari Arya"

"Malas gu..."

"Tak ada penolakan,cepat!!"Ucap Verra menghentakan kakinya menuju Ferdi dan langsung menariknya keluar

.......

"Kenapa diam!"Ucap Caca ketus

Irfan hanya memandang Caca dengan kerutan didahinya

"Haa..... Lo tuh ya,payah amat disenengin. Bayangkan aja kalau lo ngambeknya sama pacar"Ocehan Caca sama sekali tidak didengarkan cowok sebelahnya ini

"Aryaaa!!!!!!!"

Tak sadar Verra memeluk Arya erat,untung sekali tidak ada sedikitpun kulit yang bersentuh

"Gue rindu sumpah! Lo ngapa bareng nih cewek. Tau ah gue mau disini aja"Ucap Verra mempererat pelukannya

"Oi! Udahan kali pelukannya sekolah Nih"Ucap Caca

"Serah gue lah,gue rindu sama Arya jadi reflek gue peluk. sekalian ngerasain abs nyaknnn" Ucap Verra tersenyum jahil

"Modus lo,lepas"Ucap Caca melepas kasar Verra dari Arya

"Santai bro,Arya itu sahabat gue.. Lo apanya dia gue tanya ?"

Caca terdiam sejenak

"Ngak ada! Jadi Arya kekelas ayooo"Ucap Verra ingin menarik Arya masuk kedalam kelas

"Vera. Lo luan aja"Ucap Arya datar

"Hah... Yaudah deh"Ucap Vera berjalan menuju Ferdi yang sedang memandang kegiatan mereka bertiga tadi dari kejauhan

Setelah punggung kedua orang yang tadi mencari Arya tidak terlihat

"Ngapa lo ?"Ucap Arya ketus sambil mengenggam tangan Caca tentunya masih terlindungi dengan sarung tangannya

"Gue mau peluk lo"Ucap Caca tanpa sadar

Arya langsung menarik Caca kedalam dekapannya berusaha agar Caca tidak mengenai lehernya

Caca langsung mengalungkan tangannya kepunggung Arya

"Ar... Kapan lo akan maafin gue ?"
Arya melepas pelukan itu lalu berjalan menjauh dari cewek yang pertama kali dipeluknya sendiri tanpa ada paksaan ataupun rasa jijik untuk melakukannya

"Haa......"Caca hanya dapat menghela nafas,jika ia memaksa Arya untuk memaafkannya ia yakin Arya tidak akan pernah tulus lagi terhadapnya

.....

Tidak dikenalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang