Look At Me, Please! [Hokuto Hidaka x Reader x Mao Isara]

1K 52 36
                                    

WAHAHAHAHA LAMA YAK???
ADA YANG KANGEN AMA SHIRO? /GA

Maaf ya, Shiro sibuk maen game /bodo shir/
Udah gitu dah masuk sekolah /alesan kamu/

Fanfic by : otakusparkle
Edited by : Me XD
Requested by : seungwanvevo

Look At Me, Please!
Hokuto Hidaka x Reader x Mao Isara
Warning : OOC, gaje, absurd, typo(s), dll

Hope you like it!

_-_

"Hee, jadi gitu, ya?" katamu sambil masih membaca buku. "Apa (Y/N) nggak tertarik?" tanya lelaki berambut magenta didepanmu. "Emm... nggak juga, sih... maaf, ya..." katamu memasang wajah meminta maaf. Lelaki di depanmu hanya bisa menghembuskan napas. "Haha... ya sudahlah," katanya lalu beranjak pergi.

Ya, kamu adalah seorang murid perempuan (satu-satunya) di Yumenosaki, sekolah khusus idol. Tentu saja semua perhatian lelaki hanya untukmu, secara kau adalah producernya. Tetapi kamu sama sekali tidak mengetahuinya, karena bagimu itu semua adalah masa bodoh. Tapi itulah yang membuat para lelaki di sekolahmu semakin tertantang. Apalagi dengan unitmu, Trickstar. Sang ketua, Hidaka Hokuto dan sekretaris OSIS, Isara Mao ternyata sebegitunya antusias mendapatkan perhatianmu. Entah itu hanya sekedar modus menemani ke kantin atau mengerjakan tugas hanya berdua, tapi bagimu, semua itu hal yang biasa. "Aku juga sering belajar bareng sama temen-temenku," katamu membuat hokuto menggelengkan kepalanya.

Sifatmu yang kelewat masa bodoh itu  benar-benar membuat para lelaki jawara cinta (hah?) menjadi semakin tertantang.

Kembali ke cerita, kamu kembali membaca buku yang sepertinya adalah light novel romansa. Baru saja kamu melanjutkan membaca, kursi di depanmu kembali berderit. "(Y/N), apa kau sedang sibuk?" ternyata Hokuto. "Emm... nggak juga, sih... Ada apa?" tanyamu sambil masih membaca. "... Err... Yah..." katanya sedikit gugup, "apa kamu mau menemaniku ke perpustakaan?" tanya Hokuto. Kamu berpikir sebentar, "hmm... Maaf, ya... Aku sedang tidak ingin kemana-mana. Habis ini pelajarannya Kunugi-sensei, jadi aku malas kemana-mana," katamu. Hokuto hanya ber-oh saja lalu mengucapkan terimakasih, kemudian pergi.

-skip-

Hokuto pulang bersama dengan Subaru. "... Nee Akehoshi," katanya, "... Menurutmu bagaimana caranya supaya (Y/N) bisa tau perasaanku?" tanyanya. Subaru tertawa, "ahahahahaha~ Hokke antusias sekali~," katanya. Hokuto mengangkat bahu, "kau tahu kan kalau aku suka padanya saat aku pertama kali melihatnya," katanya dengan raut sedih.

"... Tapi sifatnya yang masa bodoh itu benar-benar membuat susah untuk mendapatkannya.” Subaru berpikir sejenak.

Di lain tempat, Mao dan Makoto sedang berjalan menuju taman. "... Jadi... kau ingin supaya (Y/N)-chan mendapatkan perhatianmu?" tanya Makoto. Mao mengangguk tanda membenarkan. Makoto langsung merubah posenya menjadi pose berpikir ala detektif.

"Hmm... Kau tahu... Susah memang mendapatkan perhatian dari wanita sepertinya.”

"Aku tahu itu... Apa kau punya saran?" Makoto berpikir sejenak.

Dan seperti adegan-adegan pada umumnya, Makoto dan Subaru ternyata punya ide yang sama PERSIS.

"Coba kau menjadi keren dalam sehari saja~," katanya.

Tentu itu membuat Hokuto maupun Mao speechless.

"... Hah?" Respon yang sama.

Hokuto memegang jidatnya. "Apa yang kau maksud, Akehoshi?” tanya pemuda bersurai hitam tersebut. "Ya... Kau tahu, kan~? Cool! Hokke jadi cowo cool dalam sehari~! Bukan cool dingin loh ya, cool dalam artian keren~," katanya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

☆Ensemble Stars☆ Oneshot Part 2! [OPEN REQUEST]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang