Chapter 9

1.1K 89 8
                                    

Notes : chap ini banyak mengandung kata gak baku dan mungkin beberapa kata kasar

.

.

.

Back Chap 7 : pioritas utama kami adalah melindungi Jeonghan dari orang itu .

Dan kami harus berhasil

.

.

.

Karena, Jeonghan

.

.

.

Sangat berarti

.

.

.

Bagi ...

.

.

.

.

Luke pov :

Setelah Drake membius Jeonghan, kami langsung membawanya ke pesawat pribadi bos. Yaaa... bisa dikatakan sebenernya gue dan kawan-kawan pernah deket sama  Jeonghan sekali. Kejadiannya sudah lama. Jadi kemungkinan dia sudah melupakan kami. Tapi nanti juga inget sendiri.

Btw, sebenernya gue gak tertarik sama sekali dengan yang begini-begini. Tapi pas denger nama Jeonghan dan datanya, gue merasa harus lindungin tuh orang lagi untuk kedua kalinya.

Tujuan kita sekarang ke New York. Disana kita akan tinggal di mansion punya Kim Corp. Masion tergede, terluas, terindah, termewah dan ter - ter lainnya yang menyusul.

Maklum gue belum pernah masuk ke mansion, liat secara langsung aja kagak. Ya wajar lah ya, anak gang .

Kami (gue+kawan2) lagi mindahin Jeonghan ke kamarnya. Kamar Jeonghan berwarna baby blue dan putih, kasur queen size, plus lemari yang terisi baju yang kira-kira pas buat Jeonghan.

Klo dipikir-pikir kayaknya bos sudah merencanakan ini dari awal. Sebenernya pun gue gak terlalu percaya bos, tapi untuk saat ini gue turutin dulu dan liat kebenerannya.

Setelah Jase membaringkan Jeonghan ke kasur, kami langsung keluar dari kamar. Namun tiba-tiba ..

"Ugh ... dimana aku?" tanya Jeonghan dengan suara pelan dan khas bangun tidur.

"Kita di New York, lebih tepat nya sebuah mansion" jawab Jase dengan sangat informatif

"Kenapa kalian membawa ku kesini?" tanya nya lagi

"Untuk melindungi mu lah, kan sudah kami bilang kalau kami itu orang baik" jelas Drake dengan senyum ramah

"Hah? Kalian bisa bicara bahasa korea?" Tanya Jeonghan lagi seakan baru menyadari bahwa kami berkomunikasi dengannya menggunakan bahasa asalnya. Alias bahasa Korea (ceritanya mereka lagi ngomong korea yaa , walau diketik pake bahasa Indo -Author)

"Aish... capek ya ngurusin lu" keluh gue mulai capek dengerin pertanyaannya yang bejibun.

"Lagian napa lu pake nyulik gue segala" ucap Jeonghan rada-rada sewot.

Wedehhh udah berani dia ngomong lu-gue sekarang.

"Ntar lu juga tau, mending sekarang lu diem aja deh" kata gue

"Tap-

"Udah kita pergi dulu ya, jangan kabur, karena lu pasti gak bakal bisa , wkwkwk" ucap gue motong kata-katanya tadi dengan sedikit mengejek lalu ngajak temen-temen gue cabut dari kamar.

.

.

.

.

.

Jeonghan pov :

Setelah mereka pergi, aku mencoba untuk membuka pintu, tapi kagak bisa dibuka.

Haish ..., alhasil aku berkeliling kamar yang gedenya dua kali lipat dorm kami. Kan gak mungkin aku loncat dari jendela gegara pengen kabur. Mana lagi ini kamar lantai 4 pula.

Jadi aku masih sayang nyawa

Diujung kamar ada rak buku, pas ku liat isinya novel semua. Karena gak pengen mati kebosenan aku akhirnya memilih untuk membaca novel yang cukup tebal berjudul "our times".

Setelah satu jam membaca, tiba-tiba pintu kebuka dan munculah maid-maid yang mengantarkan makan malam.

"Tuan Yoon, ini makanan anda, silahkan menikmati. Kami permisi dulu" ucap salah satu maid .

Tuan? Gak salah denger nih aku? Wow aku tiba-tiba  metasa tersanjung

Pas gue buka tuh makanan isinya makanan favoritku. ANJAYYY Yangyeom Chicken alias AYAMM GORENGG ... For the first time in forever
There'll be magic, there'll be fun! (Lah, kenapa malah jadi nyanyi lagu frozen? -Author 
Serah saya dong - Jeonghan )

Aku mendadak alay gegara ayam goreng. Maklum lah karena selama world tour, jarang yang namanya nemuin ayam gorengnya korea. Rasanya sudah lama aku tak makan ayam ini, membuat nafsu makanku sangat besar .

Tapi tiba-tiba aku kepikiran , darimana mereka tau aku suka Yangyeom Chicken? Bukannya susah menemukannya di Amerika? Mana lagi masakan nya enak pula ... Jangan-jangan , mereka stalker lagi? Sasaeng kah?

Setelah makanannya habis, aku balik lanjut baca tuh novel. Yang aku baca ternyata novel romance woii, mendadak aku merasa sangat jomblo ( gapapa lu gak sendirian kok -Author 😭😭 )

Beberapa saat kemudian tanpa ku sadari, aku sudah terlelap ke alam mimpi .

.

.

.

.

.

.

Haii , enjoy reading ! Jangan lupa vote dan comment yaa 😁😁 ! Thanks

-silverblue1004-

Missing ▪SEVENTEEN FANFIC ▪Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang