"Jeno-ah aku ingin eskrim" ucap herin tiba-tiba
Saat ini mereka tengah berjalan di pinggir sungai han sambil menunggu sunset
"Kamu mah eskrim terus, nanti batuk loh" balas jeno. Herin mengerucutkan bibirnya
"Aahh jeno mah, aku mau eskrim pokoknya ga mau tau"
"Haish Geurae geurae, Kajja kita beli eskrim" ucap jeno sambil menarik hidung herin
"Aaakk Sakit tau" herin lalu menepuk pundak jeno, jeno hanya tertawa
"Udah ayo" lanjutnya lalu menarik tangan jeno menuju stand eskrim yang ada di dekat situ.
👦👧👦
👦👧👦
"Jen" panggil herin sambil sibuk menjilati eskrimnya
"Hm?" balas jeno tanpa menoleh
"Ko kamu ganteng sih?" ucap herin random
"Haha Iyalah, lee jeno gitu"
"Cih, ternyata kamu pede banget ya, aku jadi menyesal bertanya" ucap herin mempoutkan bibirnya
"Dih, kamu kaya bebek tau ga kalo kaya gitu" ucap jeno sambil menarik bibir herin
"Iiihh Apasi tarik-tarik, sakit tau" ucap herin kesal membuat jeno tertawa, tapi hanya sebentar sebelum matanya menangkap dua orang yang sangat ia kenal tengah berada beberapa meter dengan nya dan herin, refleks ia menutup kedua mata herin
"Eh jen, ko mataku di tutup sih" protes herin sambil menepuk tangan jeno yang sedang menutup matanya
"A-ah i-itu kita kesana aja yuk" ucap jeno sambil menarik herin menjauh dari pemandangan yang akan menyakiti hatinya
Tapi jeno tak tau saja, herin sudah melihat semuanya. Ia melihat apa yang sudah berusaha ditutupi oleh jeno
Mark yang sedang bergandengan tangan dengan koeun.
👦👧👦
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story
Fanfiction*ft. Seo Herin, Lee Jeno & Marklee ❝Ketika rasa kecewa sudah sampai pada batas nya❞ ©atlanticsaf, 2 O 1 9