Our Story

08

Saat ini, member NCT dan SM rokiees girl baru saja menyelesaikan pemotretan bersama, mereka menjadi ambassador seragam sekolah.

"Eonniee" panggil herin sambil teriak

"Ada apa sih rin? Ngapain teriak-teriak kaya gitu? Ini bukan hutan" balas yiyang sambil melotot yang di balas cengiran oleh herin. Lami dan ning-ning hanya tertawa saja. Saat ini mereka tengah berada di ruang istirahat

"Heheee aku tidak pulang ke dorm dulu ya" ucapnya

"Hah?" - lami

"Apa?" - ning-ning

"Kenapa?" tanya yiyang

"Gambarku di terima oleh salah satu butik di gangnam, jadi aku akan pergi kesana" jawabnya

"Wah daebakk" - lami, ning-ning

"Uwah Jinjaruu? Selamat herin-ah" ucap yiyang sambil memeluk herin, diikuti lami dan juga ning-ning yang di balas oleh herin

"Heheee gomawo-yo eonnie, Doa'kan aku agar bisa bekerja sama dengan mereka" ucap herin setelah melepas pelukannya

"Tentu akan kami doa'kan. Kamu hati-hati ya" - yiyang

"Iya rin, kita bakal selalu doa'in kamu" ucap ning-ning yang di angguki lami

"Gomawo yo" balas herin

"Oiya kamu kesan--" ucapan yiyang terpotong saat member nct datang

"Annyeonghaseseyo oppa-deul" - yiyang

"Ah, ne annyeonghaseyo" balas mereka

"Kenapa kalian masih disini?" tanya jaehyun

"Kita hanya istirahat saja sebentar, kalian sendiri sedang apa?" - yiyang

"Ooh, kami baru selesai melakukan pemotretan terakhir" - taeyong

"Herin-ah, kau berangkat kapan?" tanya johnny

"Setelah ini aku langsung berangkat" balas herin

"Eoh? Memangnya kamu mau kemana rin?" tanya mark

"Desain bajuku di terima oleh salah satu butik di gangnam dan aku ingin kesana untuk bertemu dengan pemilik butiknya" balas herin sambil tersenyum menampilkan dimple nya

"Chukkae herin-ah" ucap member dreamies

"Herin-ah, chukkae" ucap para member nct yang lain

"Gomawo hehee --oiya, aku duluan ya semua"

"Mau oppa antar?" tawar jhonny

"Tak perlu oppa, lagipula bukankah sehabis ini kau akan mengisi acara Nct night-night bersama jaehyun oppa kan?" balas herin membuat johnny terdiam, ia lupa bahwa jadwalnya sangat padat, namun ia juga khawatir pada herin

"Biar aku anter ya rin" ucap mark. Herin? Ia benar-benar senang mendengarnya, namun ia juga tau mark pasti lelah

"Tak perlu mark, kamu pasti cape, emangnya abis ini kamu gada jadwal lagi?"

"Gapapa, dari pada kamu sendirian. Aku juga abis ini gada jadwal apa-apa"

"Yasud--" tiba-tiba hina datang sambil berlari memotong ucapan mark

"Eonnie, koeun eonnie pingsan" ucap nya sambil terengah-engah. Seketika wajah mark menjadi khawatir

"Kok bis--"