Na Jaemin

14.5K 930 9
                                    

Namanya Na Jaemin. Seorang pemuda tampan dengan posisi supervisor di kantornya. Pengalaman kerja sudah teruji. Hanya tinggal menunggu posisi kosong saja, dia bisa jadi manager.

Jaemin sehari-hari adalah orang yang biasa. Walaupun visualnya tidak main-main, tapi Jaemin lebih suka pakai kacamata dan kemeja lengan panjang dan jas. Agak old fashion, tapi itulah Na Jaemin.

"Hyung, ini berkasnya yang mau diajukan ke Pak Manager." salah satu timnya menyerahkan berkas di map.
"Ditaruh disitu dulu ya Won, habis ini aku review." Jaemin menjawab dengan wajah datar.
Jaemin kalau sudah berhubungan dengan pekerjaan, akan jadi menyeramkan. Tegas dan perfeksionis , menurut tim nya. Tapi berkat sikap Jaemin yang seperti itu timnya bisa jadi yang terbaik.
Tapi dalam keseharian, Jaemin sangat baik. Perhatian dan selalu melindungi timnya. Jaemin itu humble.

Jaemin juga seorang spv paling muda diantara spv lainnya, dia disayang banget sama managernya, Jung Jaehyun. Sejak pertama Jaemin bekerja, Jaehyun selalu berkata bahwa Jaemin kelak akan jadi pemimpin yang baik. Berkat Jaehyun juga Jaemin bisa berada di posisinya sekarang.

Jaemin anak yang baik, oleh karenanya dia dikelilingi orang yang baik juga. Selain Jaehyun, ada juga Lee Taeyong, manager dari divisi lain di kantor sekaligus kekasih Jaehyun, lalu ada Huang Renjun, sahabat Jaemin yang selalu berada disisi Jaemin dan satu tim dengan Jaemin. Selain itu ada Park Jisung, anggota tim Jaemin yang paling muda, tapi paling bertanggung jawab dan paling sigap. Jisung adalah kepercayaan Jaemin.

"Hyung, laporan hari ini sudah aku e-mail ya. Nanti siang jangan lupa kakak ada janji sama Pak Manager." Jisung menginfokan jadwal Jaemin, sudah seperti seorang sekretaris.
Karena Jaemin masih muda, dia meminta rekan tim nya yang lebih muda memanggil dia hyung atau oppa sedangkan yang seumuran bisa memanggil namanya saja. Canggung bila dipanggil Pak seperti Jaehyun.
Jaemin juga punya nama panggilan, khusus untuk teman dekatnya, yaitu Nana.

"Nana, aku hari ini ada rapat di luar, kamu makan siang sama Jisung aja ya." Renjun menginformasikan. Jaemin yang masih sibuk dengan berkas hanya mengangguk.
Selesai membaca laporan tim, Jaemin masuk ke ruangan Jaehyun.

"Hyung, boleh aku masuk?" Jaemin mengetuk pintu ruangan Jaehyun. Walaupun mereka akrab, Jaemin selalu menjaga etika di kantor.
"Masuk Na."
Jaemin masuk ruangan Jaehyun dengan membawa map tebal.
"Sudah selesai reportnya?"
"Sudah hyung, sudah aku sesuaikan dengan format bulan lalu."
"Oke. Letakkan disitu dulu, nanti aku baca setelah makan siang. Ayo siap-siap kita makan siang. Taeyong mau makan pizza. Kasih tahu Renjun dan Jisung ya."
"Renjun ada meeting katanya hyung."
"Ah iya ya. Aku lupa. Ya sudah, ajak Jisung ya. Kita naik mobil Taeyong saja."
"Okay hyung."
Jaemin kembali ke mejanya, lalu mengetik pesan di messenger untuk Jisung.
Parkiran. Lunch. mobil TY.
Jaemin biasa menggunakan kode singkat saat chatting dengan Jisung.
Setelah yakin Jisung membaca pesannya, Jaemin langsung meninggalkan mejanya untuk makan siang.

Jaemin, Jisung, Jaehyun, Taeyong dan Renjun bisa dibilang adalah bintang 5 nya kantor. Visualnya nggak main-main, dan prestasi mereka di kantor juga tidak perlu diragukan. Mesikpun Taeyong berbeda divisi tetapi selalu ada di divisi Jaemin setiap jam istirahat.

Jaemin merasa hidupnya sudah baik-baik saja, dia bahagia bersama sahabatnya, tanpa kekasih.
Hidupnya berubah saat ada anak baru yang masuk ke divisi Taeyong. Orang yang akan menyita perhatian Jaemin dari segala yang ada. Orang yang juga akan membuat Jaemin merasakan sakit dan bahagia disaat bersamaan.

Orang itu bernama Lee Jeno.

--------**---------**--------

Chapter 1  pengenalan tokoh utama Na Jaemin.
Chapter berikutnya juga masih pengenalan tokoh, rencananya akan ada chapter untuk Renjun dan Jeno. Baru akan masuk ke pengembangan konflik.
Perkiraan nggak akan lebih dari 10 chapter.
For the first time in forever, aku menunggu komen dan vote para pembaca ;)

For the first time in forever, aku menunggu komen dan vote para pembaca ;)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lihatlah Aku Disini, Lee JenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang