Part Three

1.1K 75 10
                                    

Kagura masuk kekantornya diiringi Nobume dibelakangnya, tiba-tiba dia dihadang pegawai front office yang tampak gugup. “Direktur, ada yang ingin ber-“

Seorang gadis berambut ungu mendekati Kagura. Kagura hanya menyeringai, dia juga melihat beberapa orang dibelakang gadis itu. “Tidak disangka, aku ber-“ ucapannya terpotong saat gadis itu melayangkan sebuah pukulan namun bisa dihindari Kagura dengan mudah. Mereka tidak sadar beberapa orang memekik dan team keamanan Kagura berlari mendekat.

“Refleks yang bagus.” Ucap gadis itu.

Kagura menyeringai, “Wow. Hati-hati. Aku belum menyelesaikan ucapanku.” Jawab Kagura riang sambil membalas pukulan. Dan sialnya, bisa dihindari oleh gadis itu.

Team keamanan mencoba mendekat, namun Nobume menghalanginya. “Biarkan saja, aku janji tidak akan ada yang terluka. Mereka teman.”

“Woah.. woah.. woah.. sejak kapan tempat ini jadi area pertempuran?” ucap seorang pria yang tingginya hampir dua meter itu sambil menggendong anak. “Xue Tong, hentikan.” Lanjutnya santai. Gadis berambut ungu bernama Mo Xue Tong itu berhenti.

Kagura tersenyum, menyapa rombongan yang ada didepannya. Meminta semua pegawainya bubar. “Lama tidak bertemu. Yu Ao Tian..”

“Hao. Lama juga tidak bertemu denganmu, brats.” Sapa Yu Ao Tian balik.

“Kau membawa rombonganmu? Menikmati waktu luang, Tuan Yu?”

“Begitulah. Tidak berniat memberi kami tempat istirahat?” sindir Yu Ao Tian.

Kagura tertawa ringan, “Oke, oke. Akan kusiapkan.”

***

Yu Ao Tian, pria setinggi 1,9 meter itu merupakan pemilik dari Berson Group. Perusahaan besar kenamaan China. Dan yang kini menjabat di pemerintahan. Dia juga merupakan pimpinan mafia besar, Yu Long Group.

Dia mengenal Yu Ao Tian saat awal membangun Berson Group. Saat itu dimusim dingin, Kagura sedang berlibur di China tempat kelahiran ayahnya.

Entah sebuah keberuntungan atau justru kesialan, kediaman kakek dan neneknya di serbu sepuluh orang berbaju hitam dan keamanan saat itu sedang lengah. Untungnya, Nobume ikut bersamanya dan melawan sepuluh orang tersebut hanya berdua dan mereka tidak membiarkan satu orangpun  mati.

“Siapa yang mengutus kalian?” tanya Kagura dingin.

“Kami hanya bawahan, kami hanya mendapatkan perintah.” Jawab salah seorang dengan terengah-engah.

“Hubungi atasan kalian jika kalian tidak ingin mati ditanganku.”

Kagura menerima telepon yang diulurkan seorang utusan tersebut. Menyapa saat panggilan itu sudah diangkat.

“Bisa kita bertemu? Aku bersama orangmu sekarang. Sepertinya kita butuh berdiskusi dan negoisasi. Oke.”

Kagura menemui orang yang dia panggil bersama Nobume, mereka sepakat bertemu di tempat yang lebih private. Saat memasuki ruangan tersebut, dia melihat seorang pria berambut merah yang usianya mungkin dibawahnya. Dia bossnya?

“Tidak kusangka orang yang melumpuhkan sepuluh orangku hanya dua orang gadis? Woah.. sungguh diluar dugaan.” Ucap pria itu dengan senyum jenaka, “Aku Long Qi, Kalian?”

Kagura tidak repot-repot menjawabnya, “Kau yang memerintahkan mereka?”

“Kami hanya mendapat job dari klient.”

“Katakan siapa?!”

Long Qi hanya tersenyum jenaka, “Maaf, itu dokumen rahasia. Kami tidak bisa melanggar kode etik.”

She So Harsh! (Okikagu FF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang