I Love You. My Younger Sister [Completed ]

Chapter 13

Happy Reading....

Ingin rasa terbang jauh..
Bagaikan burung melayang layang
Biarkan luka tersapuh angin...

Lagi dan lagi,Nyonya Oh di buat heran dengan sikap kedua putra putrinya tersebut.Beberapa hari yang lalu ia terlalu sibuk dengan pekerjaannya sehingga ia merasa kurang memperhatikan kedua anaknya itu,terakhir kali ia melihat kedua anaknya dalam kondisi hubungan yang tidak baik.

Dan pagi ini,ia juga masih di hadapkan dengan situasi yang tidak nyaman dengan interaksi sehun dan baekhyun.Nyonya Oh pikir kedua anaknya baik baik saja sehingga ia tidak terlalu memikirkannya,Tapi kenyataannya ia masih melihat kedua anaknya masih saling berdiaman.Wanita itu tidak mengerti apa yang tengah terjadi pada mereka, sebagai ibu,ia tidak bisa membiarkan kesenjangan diantara dua saudara itu berlarut terus menerus.

Nyonya Oh pun berinsiatif menanyakan apa yang tengah terjadi di antara mereka.

"Apakah kalian sedang bertengkar??" Tanyanya menatap heran.

"Tidak" ucap keduanya bersamaan.

Nyonya Oh semakin mengerutkan keninganya manakala ada sebuah kejanggalan dari suara mereka yang terkesan terpaksa dan bahkan mereka tidak saling menatap satu sama lain di tambah mereka juga menghindari kontak mata dengannya.

"Kalian sudah kelas tiga,tapi oemma tidak pernah mendengar salah satu dari kalian sedang berkencan!!"

Seketika mendadak keduanya menghentikan acara makannya,baekhyun segera menundukkan kepalanya tak berani menjawab pertanyaan sang ibu,sementara sehun dengan tenangnya menatap kedua manik sang ibu dan dengan santai ia menjawab pertanyaan sang ibu.

"Aku sudah ada tapi kalau baekhyun ia belum ada" jawab sehun kelewat tenang namun tidak dengan gadis di sebelahnya yang seketika langsung menoleh kearahnya.

Baekhyun sempat terkejut dengan jawaban ringan sang kakak.perlahan pertanyaan demi pertanyaan tiba tiba mengusik pikirannya.

Benarkah kalau sehun sudah mempunyai kekasih??

secepat itukah ia menemukan pengganti dirinya??

Baekhyun tidak habis berpikir jika itu benar adanya.Mendadak rasa sesak menyergap hatinya,ia ingin menangis tapi kenapa begitu sulit.jadi yang bisa ia lakukan hanya kembali menundukkan kepalanya seraya meremas kuat rok seragamnya menahan keresahan hatinya.

"Jinjja!!" Seruan sang ibu yang begitu senang menambah luka di hati bungsu keluarga Oh tersebut.

"Kalau begitu bisakah kau membawa dia kemari,oemma ingin sekali mengenalnya" lanjut nyonya Oh begitu antusias.

"Ne,tentu saja" sahut sehun seraya melirik kearah baekhyun sekilas.

*****

Baekhyun berjalan dengan diam, menatap punggung sehun dari kejauhan,tanpa berniat untuk menyamakan langkah kakinya agar bisa berjalan berdampingan dengan sehun.

Bukan dia tidak mau atau takut berjalan bersama dengan sehun,hanya saja ia tidak ingin hatinya goyah lagi dan akan kembali terjatuh dalam pesona sang kakak.

Baekhyun tidak ingin semua orang orang di sekelilingnya yang menyayanginya akan terluka karena keegoisannya,mencoba mempertahankan cintanya bersama sang kakak meski sudah tau kalau itu adalah sebuah kesalahan.

Baekhyun tidak ingin itu terjadi hingga semuanya terluka dan kecewa karena mengetahui fakta sebenarnya.

Namun,entah kenapa pembahasan saat sarapan tadi ,terus terngiang di benaknya.Bahsawannya sehun bilang pada ibunya kalau ia sudah punya kekasih dan akan memperkenalkannya kepada sang ibu.