Friend The Love

chapter 7

" bang andru ". Panggil aya menahan andru tuk pergi.
" iya kenapa ay? ". Tanya andru.
" ka-mu suka sama aku? ". Tanya aya.
" pertanyaannya salah, kamu sayang sama aku?, soalnya aku ga suka sama kamu gimana dong ". Ucap andru menatap aya sambil tersenyum.
" ih nyebelin, emangnya kamu sayang sama aku? ". Tanya aya balik.
" enggak ". Geleng kepala andru membuat aya jengkel padanya.
" ih nyebelin ". Aya memukul dada andru.
" hey, aku ga mau kamu terus-menerus bertanya karena ga ada yang harus kamu pertanyakan padaku, ini pernyataan bukan pertanyaan ". Ucap andru menahan pukulan itu, mengenggam lengan aya.
" pernyataan apa sii ". Ucap aya menyilang lengannya.
" pernyataan kalau aku sayang kamu, rasa sayang itu ga harus diungkapkan, cukup dibuktikan, kamu kan pernah bilang janji itu basi, padahal manis, kaya kamu ". Gombal andru, Colek hidung aya.
" ihh nyebelin ". Ucap aya dengan wajahnya yang ditekuk.
" ga percaya, nih aku buktiin ". Ucap andru berlalu dari aya.
" kok pergi? Mau kemana? ". Tanya aya.
" katanya nyebelin, yakin? ". Goda andru.
" nyebelin sih, tapi ngangenin, aku ga bisa jauh-jauh dari kamu ". Teriak aya.
" aku juga, tapi aku akan buktiin kalau aku beneran sayang sama kamu ". Teriak andru berlalu darinya.

Whatsapp.

Aya : bang minggu depan aku harus ke jepang
Andru : ngapain?
Aya : aku cuma ngasih tau doang, kalau aku dapet beasiswa kejepang
Andru : alhamdulillah, minggu depan, ya aku usahain aku akan datang ke bandara
Aya : serius? Janji
Andru : i sure, promise
Aya : makasih ya
Andru : makasih untuk apa?
Aya : makasih buat waktunya, kamu selalu ada untuk aku
Andru : selama aku mampu untuk menolong kamu, membantu kamu, aku akan lakukan itu.

Bandara soekarno-hatta .

" gue doain lu sukses ya disana ". Ucap mei menepuk bahuku.
" kejar cita-cita lu dijepang, jangan lupa bawa bangga nama Indonesia disana ". Ucap nella dengan senyuman.

Sementara andru berusaha untuk sampai dibandara, namun kendala selalu saja ada, Jakarta bukan Jakarta namanya kalau ga ada kemacetan.

Taksi
" pa, ini macet banget ya? ". Tanya andru.
" iya, namanya juga Jakarta ". Ucap supir taksi itu.
" disini aja deh pak, nih uangnya ". Ucap andru segera membuka pintu mobil dan berlari menuju bandara.

Bandara soekarno-hatta

" eh, ada yang mau ketemu doraemon nih ". Ucap Ilham yang baru saja tiba-tiba.
" kak Ilham, komandan mana? ". Tanya gue dengan wajah cemas.
" ga tau gue ga whatsappan sama dia, emang dia mau kesini? ". Tanya Ilham.
" iya, dia bilang gue kalau dia mau datang ". Ucap gue dengan wajah cemas.

" huh, akhirnya gue sampe dibandara juga, semoga aya belum take off deh ". Ucap andru dengan nafas yang tergesa-gesa.

" yaudah, gue telfon dulu deh ". Ucap Ilham menjauh dari gue dan teman-teman.
" gimana? Diangkat? ". Tanya gue menghampiri kak Ilham.
" enggak ". Kak Ilham menggelengkan kepalanya.

Pemberitahuan pun terdengar, bahwa pesawat akan take off 10 menit lagi.

" tuhkan 10 menit lagi mau take off". Ucap aya sangat cemas.

" ay, ayo bentar lagi pesawat take off ". Rangkul mei membawa gue berlalu dari bandara.
" tapi... ". Aku menoleh ke belakang, namun tak ada tanda-tanda keberadaan andru.

" huh, itu aya, ay,  aya tunggu ay ". Teriak andru.
" andru ". Aya langsung menoleh kebelakang dan kopernya terjatuh.
" ay, aku senang banget, akhirnya aku ga ketinggalan buat lihat kamu untuk yang terakhir kalinya ". Ucap andru memandang wajah aya.
" apaan sih kamu, emang aku mau kemana? Aku itu cuma kejepang dan aku cuma 4 tahun doang disana ". Ucap aya tersenyum singkat.
" tapi ay, aku,,, ". Ucap andru mengantung.

Suara pemberitahuan itu kembali terdengar bahwa pesawat akan segera take off.

" aku pamit ya, jaga diri kamu, pesawatnya bentar lagi take off, bye ". Ucap aya berlalu dari andru.
" ay, aku bakal rindu kamu ". Teriak andru membuat aya menoleh, namun aya tak berbicara ia hanya tersenyum.