chapter 13

3 0 0
                                    

kamar mandi.

Aya hanya menyalakan westafel lalu kembali mematikannya.

" kenapa sih, gue fikir gue udah ngelupain lu, tapi nyatanya sekarang gue kebayang-bayang wajah lu, mustahil kan kalau lu ada disini ". Ucap batin aya sambil memandangi kaca.

Aya pun kembali keluar saat ia akan kembali ke meja alfath dan claudy tiba-tiba seorang pria tak sengaja menabraknya.

Brugh.

" eh, sorry aku ga sengaja ". Ucap pria berjas berminta maaf.
" iya ga apa-apa ". Ucap aya kini pandangannya teralih ke pria berjas itu.
" ko ,maaf apa kita pernah ketemu sebelumnya, muka kamu ga asing soalnya ". Ucap andru memperhatikan paras aya.
" sorry, kita ga kenal ". Ucap aya berlalu.
" demi apa dong fath, gue ketemu dia, waktu gue selesai dari kamar mandi ". Ucap aya tiba-tiba spontan curhat depan alfath.
" dia siapa? ". Tanya claudy.
" gebetannya aya ". Jawab alfath.
" gue harus gimana? ". Tanya aya.
" emm, sorry aku boleh gabung sama kalian ". Ucap andru mengambil posisi duduk.
" kamu, tunggu muka kamu ga asing sama cewek ini ". Ucap andru, dari dulu sifat pelupa andru ga pernsh berubah.
" ternyata doa aku terkabul, aku berdoa untuk kamu selalu sendiri hingga aku datang buat menghalalkan kamu ". Ucap andru pandangannya ke arah aya.
" duh bang andru udah inget nih kayanya ". Batin aya.
" aku boleh minta alamat kamu sekarang ?". Tanya andru.
" ga boleh". Ucap aya.
" ay, aku sadar sekarang, bahwa aku ga sanggup kehilangan kamu kamu selalu menghantui memori otakku". Ucap andru meraih dan mengenggam tangan aya.
" aku udah terlalu banyak kecewa sama kamu, tapi aku akan kasih kamu kesempatan untuk yang terakhir kalinya". Ucap aya dengan tatapan serius.
" iya aku janji, aku ga akan kecewakan kamu, dan aku ga bakal phpin kamu, aku ingin kita serius, kamu siap dengan umur kamu yang 23 ini?". Tanya andru memastikan .
" kalau aku 23 kamu 32? Kamu kenapa sih ga sama wanita lain saja, kenapa harus aku". Tanya aya minder. " kamu ga seharusnya nanya gitu, ya kalau aku sama yang lain dari dulu aku udah nikah, mungkin sekarang aku udah punya anak ". Ucap andru.
" iya sih kamu benar, yaudah sekarang kamu ikut aku ya kita obrolin semuanya dirumah alfath, karena sekarang aku tinggal disana". Ucap aya.

Sampailah dirumah alfath.

Rumah alfath.

" ini siapa fath? ". Tanya papah alfath. " dia ini calon suami aya pah ". Ucap alfath memperkenalkan andru kepada papahnya.

" om, selamat siang ". Ucap andru berjabat tangan dengan papah alfath.
" siang, emm pekerjaanmu apa? ". Tanya papah alfath.
" bisnis jual beli caffe dan restoran, sekaligus membuka cabang diberbagai negara". Ucap andru.
" hebat, pangkat kamu berati sebagai? ". Tepukan pundak bangga, tanya papah alfath.
" kalau di cabang Jepang donatur, kalau di Australia manager, diitalia sini saya baru beli caffe and resto rencananya saya mau turun tangan sebagai head chef ". Ucap andru.
" aya ga salah cari suami pekerja keras seperti kamu ". Ucap papah alfath kembali menepuk bahu andru

Friend The Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang