Lucas balik ke kelas. Nafsu makannya bener-bener hilang entah kenapa. Dia ngerasa sedikit emosi, tapi dianya ga tau emosi gara-gara apa.
"Gue.. Kenapa?" Gumam Lucas setelah duduk di bangkunya.
"Masa gara-gara si—Ah ga mungkin! Yakali gue cemburu!" Monolog Lucas.
"Gue. Normal." Lucas merem. Dia coba ngeyakinin dirinya sendiri kalo dia masih normal.
"Gue normal. Gue normal. Gue normal. Gue normal." Lucas narik nafas, trus hembusin pelan-pelan. Untung kelas lagi sepi. Kalo rame kan ga mungkin Lucas berani ngomong sendiri.
Sementara di lain tempat, Jungwoo sama Mingyu lagi makan di restoran ga jauh dari sekolah. Jungwoo sebenarnya rada bingung sih, soalnya ga biasanya Mingyu ngajakin makan di restoran pas jam istirahat kaya gini. Tapi ya namanya Jungwoo mah, ikut arus aja.
Dari pas di mobil sampe pas makan, obrolan mereka tuh cuma tentang kegiatan sekolah hari itu. Jujur aja kalo Jungwoo perhatiin, Mingyu kaya ga banyak bicara. Banyak diem.
Setelah selesai makan pun begitu, mereka diem-dieman. Jungwoo bingung mau bahas apa, sedangkan Mingyu ragu mau bilang sesuatu.
"Kak Mingyu, bentar lagi bel masuk nih.. Gimana kal—"
"Aku mau ngomong sesuatu." Potong Mingyu cepat.
"Eung? Ada apa ya?" Tanya Jungwoo.
Mingyu keliatan gelisah seketika. Dia nunduk sebentar, buang nafas pelan, dan ngangkat wajahnya lagi. Dia langsung ngebuka tasnya dan ngeluarin undangan. Dikasihnya undangan itu ke Jungwoo.
"Undangan? Undangan apa ini kak?" Jungwoo bolak-balik undangan tersebut.
"Buka aja."
Jungwoo ngangguk dan membaca tulisan di undangan tersebut.
Wedding invitation
Mingyu Ardiansyah
&
Wonwoo Miranda PutriBeberapa detik kemudian, mulutnya terbuka membentuk huruf O. Dia natap undangan itu sama Mingyu bergantian. "K-kak?"
"Maaf Woo..."
"....."
"Woo?"
"Gimana ceritanya?"
Mingyu buang nafasnya pelan. "Hhh.. Gini, Woo.."
Flashback on.
Mingyu datang tepat pada jam dan tempat yang di tentukan oleh Wonwoo. Pas Mingyu masuk ke café itu, bener aja Wonwoo udah duduk disana sambil melamun. Mingyu cepet-cepet menghampiri Wonwoo.
"Maaf telat." Kata Mingyu dan langsung duduk berhadapan sama Wonwoo. "Udah daritadi datangnya?"
Wonwoo ngegeleng. "Baru sampe." Jawabnya dingin.
Mingyu cuma ngangguk doang. "Udah pesen minum belum? Kalo belum—"
"Americano 2." Potong Wonwoo cepat. Tepat saat itu juga seorang waitress datang bawa 2 gelas Americano.
Mingyu senyum. "Tau bener ya ehehe."
"Ming."
"Hm?" Gumam Mingyu karena dia lagi nyeruput Americano-nya.
"Nikahin aku."
Mingyu hampir keselek seketika, dia langsung ngelap dagu sama bibirnya. "Kamu ga lagi becanda kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ToD - LucasxJungwoo
FanfictionSebuah tragedi dimana Jungwoo yang milih D pas main ToD disuruh nyium Lucas, si pangeran sekolah. Jungwoo ga tau, gara-gara kejadian itu, dia malah dibenci mati sama Lucas. Kenapa? Karena Lucas homophobic. Tapi, yang namanya perasaan ga ada yang bis...