London, 9 Maret 2018
Dear Daddy Jimin
Hai Daddy,
Yoongi gak tau mau ngomong mulai dari mana, harus dimulai dari bagian yang mana dulu. Tapi pada akhirnya surat ini ketulis juga, satu – satunya jalan yang bisa digunakan. Akhirnya Yoongi bisa menyampaikan sesuatu panjang lebar seperti ini. Dan Daddy tau sendiri kan handphone disita selama asrama, walau kalau lewat telpon Yoongi gak yakin bisa nyampein. Dengan jelas.
Aduh, belum apa – apa Yoongi sudah kangen.
Yang pertama adalah Yoongi minta maaf karena bersikap egois dan seenaknya, mungkin Daddy akan jengkel tapi ini harus dilalui. Maafkan Yoongi karena bertindak semaunya, tapi Yoongi tidak kuat kalau tidak begini.
Daddy, maaf........maaf...maaf....maaf...maaf....maafin Yoongi. Maaf......maaf.....maaf....maaf....maaf sekali. Daddy, Yoongi minta maaf. Maaf...maaf....maaf....maaf....maaf....maaf....maaf.....maaf....maaf....maafin Yoongi.
Maaf atas semua hal, Yoongi tahu kalau anak egois itu tidak akan disayang Tuhan. Yoongi sebenarnya takut tidak bisa masuk surga, takut tidak mampu bahkan untuk mengetuk pintu Nya yang megah. Tapi Daddy bilang kalau anak berdoa dengan tulus dan memohon setiap hari mungkin Tuhan akan berbelas kasih. Jadi Yoongi akan berdoa yang banyak, setiap hari tanpa putus agar doa terkabul.
Yoongi berdoa agar Daddy bahagia, sehat dan selalu dalam lindunganNya. Berdoa agar keselamatan Daddy terjamin, diberkahi setiap hari, dan dikelilingi orang – orang baik. Daddy makan yang teratur dan jangan sering bergadang, pastikan lembur secukupnya jangan setiap hari. Daddy harus hidup dengan bahagia.
Apalagi sekarang Daddy punya seseorang yang khusus, yang Daddy sayangi melebihi simpatik sama Yoongi. Sekarang ada orang lain yang akan menemani Daddy melewati hari menyenangkan, setiap saat.
Yoongi kaget saat tante itu berkunjung ke rumah, tapi kekagetan berujung sirna saat kunjungannya lalu makin lama makin sering. Padahal sejak dulu Yoongi tidak pernah melihat Daddy mengajak teman wanita ke rumah seakrab itu, kalian berdua terlihat cocok.
Tante itu cantik, lipstik merahnya cantik, stilleto runcingnya juga cantik. Walau pertama kali melihatnya Yoongi takut sih, karena dipelototi kayak gitu.
Daddy sering tertawa bersamanya, dan berbincang lama di ruang kerja dengan pintu tertutup. Saat mengantar tante Seulgi ke pintu luar Daddy terlihat bercahaya, ekspresif. Sepertinya Daddy benar – benar menyukai tante Seulgi itu, tergila – gila ya?
Mestinya Daddy memberitahu, kan Yoongi keluarga Daddy. Yoongi cuma punya Daddy di dunia ini, harusnya Daddy cerita memiliki seseorang yang disuka biar Yoongi tidak merasa dikucilkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
In Your Arms [BTS] [JIMINxYOONGI] [MxB] [21+]
FanfictionPark Jimin, yang baru pulang berpesta tanpa sengaja hampir menabrak seorang bocah tengah malam buta. Dia menemukan bocah tersebut terluka dan tanpa pikir panjang menolongnya, mengobati anak itu....... Tapi seorang Park Jimin, lajang berusia 27 tahun...