Bloody Night

1.1K 117 24
                                    

Pagi ini semua orang sedang bersiap siap melakukan kegiatannya. Begitu juga dengan laki-laki brrkulit pucat itu. Tapi tunggu... ada yang aneh dengannya. Yoongi? Kenapa ia terlihat mengerikan? Dan lagi.. kenapa tatapan matanya jadi dingin?

Oh tunggu... jangan bilang kalau Suga-

"Target hari ini. Kang Seulgi."

Oh, tidak. Ternyata itu benar-benar Suga. Suga memperlihatkan smirknya. Mengerikan sekali. Setelah ini mungkin semua yang mencari masalah dengannya akan habis hari itu juga.

Suga berjalan ke arah mobilnya dan mulai menancap gas untuk menuju kampus.

~•°•°•¤▼¤•°•°•~

Jimin memejamkan matanya. Menikmati semilir angin pagi kampusnya, ia sedang di taman belakang kampusnya. Taman itu jarang di datangi mahasiswa karena tempatnya yang sedikit terpencil.

Jimin sedang memikirkan beberapa hal di kepalanya. Seperti ; "apa aku harus pergi kencan dengan Seulgi sunbae?" "Kenapa ia meminta kencan denganku?" "Dia kan sudah punya pacar?"

Ya.. setidaknya itu yang dipikirkan Jimin. Ia membuka matanya dan mendongakkan kepalanya melihat langit yang cerah di atasnya. Ia suka pemandangan di sini, hampir sama seperti kampus lamanya di Inggris dulu. Dan yang paling penting, ada tempat yang sepi karena Jimin tidak terlalu suka tempat ramai, karena ia sangat pusing saat melihat orang-orang yang sangat banyak jumlahnya.

Di belakangnya ada Yoongi- ralat! Maksudku Suga yang berkedok Yoongi-ini baru tepat. Suga mengamati Jimin dari belakang.

'Tidak salah kalau Yoongi menyukai anak ini, dia sangat manis.'

Suga berjalan ke arah Jimin tanpa suara. Ia ingin mengejutkan Jimin. Jimin yang tidak menyadari kehadiran Suga, hanya diam memandang langit sambil menikmati semilir angin yang menyapu kulitnya dengan lembut.

Laki-laki tampan itu duduk di sebelah laki-laki berwajah imut tanpa suara. Suga mendekatkan wajahnya ke arah Jimin yang masih tak menyadari kehadiran Suga. Suga menoel/?/ pundak Jimin dan otomatis Jimin menoleh.

"Boo!!" Suga mengejuti Jimin. Tapi sayangnya Jimin tak menunjukkan reaksi yang diinginkan Suga. Ia hanya menatap Suga bingung.

"Kenapa kau tidak kaget? Aku kan sedang mengagetimu." kata Suga yang berkedok Yoongi. Sepertinya dia bingung.

"Oh.. kau mengagetiku? Aku kira apa.. hihihi maaf ya aku tak akan kaget." ringis Jimin lalu terkikik.

'Ternyata ia juga menyebalkan' batin Suga.

"Mau masuk kelas sekarang?" Tanya Jimin.

"Tentu." jawab Suga.

Mereka pun bangkit dan mulai berjalan. Suga berjalan mengekori Jimin.

'Kau milikku, Park Jimin.'

~•°•°•¤▼¤•°•°•~

Jimin dan Yoongi-maksudku Suga- sedang makan bersama di kantin saat ini. Perut mereka keroncongan setelah mendengarkan ocehan dosen Jung yang terkenal dengan ke-cerewetan-nya saat mengajar, bahkan saat bel berbunyi dosen botak itu-ehem.. masih melanjutkan acara ceramahnya yang membuat para mahasiswa sedikit sebal.

Baiklah, kembali ke ke cerita.

Jimin sedang menyantap ramyun-nya dengan lahap sedangkan Suga yang berkedok Yoongi sedang menyeruput ice americano-nya.

"Jimin-ah," panggil Suga.

"Why?" sahut Jimin.

"Kau jadi datang ke café untuk kencan dengan Seulgi?" Kata Suga balik bertanya.

The Real Psychopath [YoonMin Ver.]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang