♒ 21 ♒

1.2K 168 6
                                    

Sparkbae is here, thankyou for your decision to read this story. I wanna say sorry for typo, and wish you wanna vote this story to support me and SeYoung Couple.
happy reading chingudeul^^

* * *

Sebelum baca part ini sebaiknya baca duapuluh part sebelumnya ya, hehehehe

* * *

Yeoja bernama Jung Eunji itu berjalan dengan tergesa-gesa, sedang namja jangkung yang belakangan ini sering mengekorinya sekali lagi mengekori yeoja itu dengan langkah yang tak kalah tergesa-gesa.

Setelah berita mengenai Sehun yang menuju satu langkah lebih serius dengan Mi Rae tersebar, dan Ha Young menceritakan keseluruhan cerita kepada Sehun. Eunji sukses marah dan naik pitam.

Ha Young menjadi lesu dan menjalani hidup seperti hidup enggan mati tak kunjung tiba. Seperti mayat hidup tanpa tenaga.

Sudah sejak selasa Eunji ingin menghampiri Sehun dan memukul keras wajah namja bodoh itu, tetapi Ha Young terus melarangnya. Ia tidak ingin dihungungkan lagi dengan seorang Oh Sehun.

Namun kini larangan itu sudah tidak berarti lagi bagi Jung Eunji, menurutnya sebuah benci harus tersalurkan dengan baik. Apalagi setelah menjadi mayat hidup yang mengurungkan niat untuk makan, kondisi tubuh Ha Young sukses drop hingga tipes datang menghampirinya,

Lalu kemana Sehun? Namja itu tidak peduli sama sekali.

Bomi bilang teman sekelas ingin mengajak Sehun saat menjenguk hari Sabtu kemarin, tapi namja itu bilang ada pekerjaan penting di setiap sabtu. Lalu menurut Eunji hal yang paling konyol adalah tidak ada satu pesanpun dari Sehun yang datang ke pesan masuk Ha Young untuk menanyakan keadaan yeoja itu.

Entah namja itu memang bodoh atau hanya pura-pura bodoh mengenai alasan sakitnya Ha Young. Intinya Eunji sudah sangat kesal dan harus melampiaskannya.

"Tidak bisa kita menyelesaikan ini dengan baik-baik?" Tanya Chanyeol yang sudah engos-engosan mengikuti Eunji.

"Tidak Park Chanyeol, kalau kau melakukan hal yang sama padaku Ha Young pasti akan melakukan hal yang sama," jawab Eunji masih dengan langkah cepatnya.

"Tapi aku bukan namja bodoh yang buta untuk melihat siapa yang tulus mengasihiku, aku tidak akan melakukan hal itu padamu Jung Eunji" Chanyeol berhenti melangkah karena tubuhnya menabrak tubuh Eunji yang diam mematung, "Hey kenapa berhenti mendadak sih!" Bentak Chanyeol karena langkah buru-burunya terhenti spontan.

"Pabo!" Ucap Eunji dengan malu dan lalu melanjutkan langkah besarnya,

"Hey tunggu aku!"

Kedua mahasiswa itu berjalan ke arah gedung dimana Moon Mi Rae menempuh pendidikannya, kenapa kesana? Karena seorang Oh Sehun selalu datang menghampiri yeoja itu setelah kelasnya selesai.

"OH SEHUN!" Teriak Eunji yang sukses membuat dirinya menjadi pusat perhatian di sekitar area itu.

Sedang namja berkulit putih itu hanya diam melihat Eunji yang perlahan maju terus menghampirinya.

"Ini pukulan untukmu karena menjadikan sahabatku sebagai kekasih yang tak kau anggap!" tanpa sempat menghindar sebuah tinju mendarat di pipi Sehun.

"Ini untuk mu yang membuat sahabtku jatuh sakit sampai harus diinfus!" Sebuah tinju untuk pipi lainnya,

"DAN TERKHIR UNTUK NAMJAKU YANG HARUS LELAH MEMBAWA MOBILMU DARI BUSAN KE SEOUL KARENA KAU YANG LARI TAK BERTANGGUNG JAWAB!" dengan penuh semangat Eunji menendang tulang kering Sehun.

"Jangan ganggu orang-orang kesayangnku lagi!" Sunyi saat Eunji melakukan atraksi brutalnya tadi, namun setelah kepergiannya dan Chanyeol, suara riuh menyebar dengan cepat membicaran apa yang baru saja terjadi.

Decision [COMPLITED] | {SEHUN & HAYOUNG}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang