Saat kau rasa yakin bahwa dirimu sudah merasa benar dan banyak tahu,
kau sebut aku ini sampah; yang aku ucap tak punya makna dianggap tak mengerti apa-apa,lugu, bodoh,tak punya harga.Kau bangga bahwa yang kau ucap adalah sebuah kebenaran,
tak punya cela dalam kesalahan.
Meludahi aku yang kau anggap tak sedikitpun paham.Kau lupa;
perasaan benar, dan banyak taumu menjadi senjata yang bisa menikamu.Namun kau itu lelaki yang lupa,bahwa makna dari kata sampah yang kau ucap padaku tadi adalah dirimu sendiri;
yang pandai berselisih dan menyalahkan oranglain padahal itu cara agar menutupi kesalahanmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Patah Yang Patah
ПоэзияLewat jemariku, aku menuliskan perihal-perihal rindu yang tak terbalas,rasa yang tak terungkap;tentang dia yang tak pernah mendekap.