Tanya saja pada malam setelah perpisahan itu
Apa ada kehilangan yang menghampirimu, dan memaksamu untuk berkawan dengan kekosongan?Cobalah, sesekali saja
Apa mungkin kita layak untuk tumbuh menjadi insan yang tenang jiwanya, atau kita hanya bisa menjadi insan yang selalu kehilangan arahnya.Bahkan setelah kepergianmu itu, aku perhatikan sepertinya aku hanya bisa menyatakan segalanya saat sepertiga malam. Kamu sama tidak?, aku yakin kamu pasti lebih tenang karena kau bisa bebas untuk berkelana yang jelas tidak lagi padaku, bukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Patah Yang Patah
PoetryLewat jemariku, aku menuliskan perihal-perihal rindu yang tak terbalas,rasa yang tak terungkap;tentang dia yang tak pernah mendekap.