Chapter satu : Call Me Baby

450 37 3
                                    


"Kita putus!" ujar seorang gadis.

"dengerin aku dulu..." ucap seorang cowok

"kamu selingkuh dari aku, aku gak mau lanjutin hubungan kita." Gadis itu kemudian pergi meninggalkan cowok yang baru saja menjadi mantan kekasihnya.

Adeline Adriana Agatha adalah gadis yang baru saja putus dengan kekasihnya itu lantaran ternyata Melvin sang mantan mengkhianati nya. Gadis yang berusia tujuh belas tahun itu merasa bahwa cintanya yang diberikan oleh Melvin hanya dianggap main –main.

Kabar putusnya Adeline dan Melvin sangat cepat tersebar terlebih Adeline merupakan siswi yang sangat popular karna kecantikan, keramahan dan juga periang. Terlebih Melvin yang merupakan kapten basket SMA Nusa Bangsa yang tampan dan playboy.

Sejujurnya sahabat –sahabat Adeline sudah memperingati dirinya bahwa Melvin bukan cowok yang cocok untuknya, tapi Adeline terlanjur menyukai cowok itu sehingga selama tiga bulan dirinya berpacaran dia tidak tahu bahwa Melvin berselingkuh di belakangnya.

"tha, tha lo bener putus sama si Melvin?" tanya Gladis.

Hanya di sekolah saja Adeline di panggil dengan nama belakangnya, Agatha.
Gadis itu hanya mengangguk, sudah cukup dua hari ini dia menangisi cowok playboy seperti Melvin. Kemarin pun dirinya kepergok masih menangisi cowok itu oleh kakaknya, Azka. Kakaknya pun mengancam akan datang ke sekolahnya dan memukuli Melvin, jelas Adeline tidak mau ada keributan. Jadi dia memutuskan untuk berhenti menangisi Melvin.

"akhirnya lo putus Tha sama dia!" ujar Gladis senang.

"cowok kayak dia tuh gak pantes dapetin cewek baik kayak lo. Ish mau gue potong tuh pisangnya biar gak usah sok ganteng deh jadi cowok." Lanjut gadis itu.

"berisik Dis. Lagian gue juga uda move on lah dari dia." Adeline tersenyum riang.

"beneran nih?" tanya Gladis sambil mengangkat salah satu alisnya seolah menyelidik.

"iyalah! Kayak cowok gak ada yang lain aja." Ucap Adeline.

"bagus deh. Eh lo mau gak gue kenalin sama temennya kakak gue?" tanya Gladis.

Saat ini bel masuk belum berbunyi jadi Gladis sudah biasa berceloteh panjang lebar pada Adeline.

"gak ah. Gue mau menikmati masa –masa menyendiri dulu." Jawab Adeline sambil mengeluarkan buku tulis dari tas ranselnya.

"sok banget lo!" cibir Gladis.

"tapi dia ganteng Tha." Lanjut Gladis.

"gak mau." Ujar Adeline.
Gadis itu memutuskan untuk sibuk sendiri tidak meladeni ucapan Gladis.

***
Bel istirahat berbunyi, baru saja Adeline melangkahkan kaki nya keluar dari kelas seseorang sudah menghadang jalannya.

"Tha, aku mau jelasin sama kamu perihal kemarin." Dia Melvin, mantan kekasihnya Adeline.

"minggir deh Vin, kita udah putus." Ujar Adeline sambil menarik Gladis.

"dengerin dulu, semua tuh gak kayak yang kamu pikirin." Melvin memengang tangan Adeline bermaksud agar gadis itu luluh.

Gladis yang melihatnya mulai geram, pasalnya mantan pacar sahabatnya ini sangat tidak tahu malu sekali.

"lo ya! Udah tau temen gue gak mau denger apa –apa dari lo. Tau diri dikit kek, dah lah sono lo pergi, cowok modal tampang!" lalu setelahnya Gladis menarik Adeline menjauh.

"gue jadi laper abis marah –marah kan." Ucap Gladis saat mereka sudah sampai di kantin. Adeline terkekeh melihat sahabatnya yang selalu berada di sampingnya ini.

Stuck With The BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang