Chap 1/1 (1) -Awal dari semuanya-

1.1K 87 3
                                    

--

Note :
Y/n : Your Name
L/n : Long Name
F/n : Full Name
H/c : (Your) Hair Colour
E/c : (Your) Eye's Colour

--
Profile Y/n L/n

Nama : Y/n L/n
Umur : 33th
TTL : Secret, (Your Birthday)
Tinggi : 155cm
Berat : ? (Ringan)
Favorit : All of Vanila. Sesuatu yang lembut dan imut, dan ... (Isi sendiri)
Hal yang dibenci : Hal yang kotor dan penuh lumpur. Kecoa terbang dan ... (Isi sendiri).
Sifat utama : Periang dan berisik. Namun, jika di luar Kalem dan dingin.
--

--
Profile Hikari L/n

Nama : Hikari L/n
Umur : 28th
TTL : Secret, 8 Febuari
Tinggi : 175cm
Berat : 60kg
favorit : All of Strawberry. Yang terlihat manis dan lucu.
Hal yang di benci : Sifat Kakaknya yang suka berkelahi. Kecoa terbang dan Omelan pedas milik kakaknya.
Sifat utama : Periang, ramah, Cerewet, suka khawatir secara berlebihan dan Suka heboh sendiri.
--

Author Pov's
-

-

-
"Onee-Chan (Kakak)! Ayo cepat bangun!" Teriak gadis bersurai coklat muda yang merupakan adik dari gadis bersurai h/c (Your Hair Colour) yang tengah tertidur pulas di atas kasur.

Gadis bersurai h/c itu menggeliat malas. Ia membuka matanya perlahan dan mendapati adiknya yang manis sedang berkacak pinggang dan memasang ekspresi marah kepadanya. Ia bangun dan duduk di pinggir kasur sambil mencubit pipi adiknya

"Uhh, baiklah baiklah! Aku bangun adikku yang manis~" Ucap y/n gemas.

"Aw, aw! Itta-Ittai, Onee-Chan. Ya-yamette yo!" Jerit adiknya kesakitan, walaupun cubitan y/n pelan tetap saja rasanya sakit. Adiknya menepuk - nepuk pelan tangan y/n. y/n sadar dan segera melepaskan cubitannya.

"Ah... gomen, gomen." Ucap y/n sambil memasang senyum bersalah.

"Huh!" Ketua adiknya sambil melipat kedua tangannya di dada lalu memalingkan wajahnya kearah lain.

"Hoo... Apa kau marah, manis?" Tanya y/n kepada adiknya.

"Huh!"

"Ayolah, jangan marah." Bujuk y/n. Sepintas ide lewat di otaknya. Ia tersenyum licik dan bergumam pelan. "Ah! Aku akan membiarkanmu pancake strawberry yang enak, jika kau tak marah."

"..."

"Baiklah, baiklah. Akan ku buatkan ice creambath strawberry campur madu dan dessertnya puding susu dengan buah strawberry diatasnya." Tambah y/n dengan nada menggoda. "Mau?"

Adiknya tak bisa menahan tawaran dari kakaknya. Ia segera memeluk y/n dengan senang.

"Mau!" Jeritnya senang. Y/n menepuk - nepuk puncak kepala adiknya. Adiknya mengerti dan segera melepaskan pelukannya.

"Hoho! Aku tau kau tak akan bisa menolaknya." Ucap y/n sambil tersenyum kepada adiknya. Ia mengambil handuk dan menaruhnya di pundaknya. "Baiklah! Kakak akan mandi dulu."

"Oh! Onee-Chan, jangan terlalu lama ya! Karena ada tamu yang menunggu di Ruang tamu." Ucap adiknya sebelum melangkah keluar dari kamar y/n.

"Hm, baiklah." Balas y/n sambil mengangguk.

Setelah adiknya pergi , ia menarik kedua tangannya ke atas untuk meregangkan otot-otot nya yang kaku. Bagaimana tidak kaku? Y/n sudah 2 bulan tertidur dan tentu saja, pastinya tubuhnya sedikit kaku dan nyeri. Tapi, tak masalah baginya karena memang tidur panjanglah yang bisa mengembalikan tenaga di tubuhnya yang sudah terkuras habis.

Ia masuk ke kamar mandi dan menanggalkan seluruh pakaian yang ada di tubuhnya lalu membasuh tubuhnya dengan air dingin yang menusuk sampai ke tulang.

Meskipun jauh dari ruang tamu tapi, telinga kirinya yang tajam bisa mendengar apa yang sedang dibicarakan sang tamu dan adiknya. Tawa renyah sang adik terdengar di telinganya.

'Sedang bercanda rupanya.' batinnya tenang.

Ia sempat berpikir ada sesosok iblis yang menyamar menjadi manusia dan datang kerumahnya sebagai seorang tamu. Yah, walaupun kemungkinannya 1000 banding 1.

Setelah mendengar adiknya tertawa ia yakin tamunya adalah manusia. Instingnya bilang bahwa tamunya itu adalah teman lamanya. Ia jadi penasaran siapa orang yang datang kerumahnya yang notabene sangat tidak menarik.

-
-
-

Shingeki no Kyojin @Hajime Isayama

The Danger of Angel Queen @AdistiRi

Kisah ini hanyalah fiksi dan hiburan semata jika ada kesamaan dalam nama, tempat dan waktu mohon dimaafkan.

[Revisi] (Levi x Reader's x Erwin) The Danger of Angel QueenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang