Chap 1/4 (9) -Yeager-

430 34 13
                                    

Note : Bagi yang pengen tahu bagaimana cara Y/n 'melihat' cukup tonton The legend Of Avatar Aang entah episode berapa, Intinya Cara Y/n melihat sama kayak Cara Toph Beifong, salah satu karakter di The legend Of Avatar Aang yang buta sama kayak Y/n. Cuman bedanya dalam hal 'melihat' Y/n paling mengandalkan Suara, Udara/hembusan angin dan Hembusan nafas seseorang.

(Bingung ya ohoho... Sama Author juga *plakk)
-

-

-

"Tunggu disini. Aku ingat aku melupakan sesuatu." Ucap Levi sambil menepuk-nepuk Surai H/c itu. Y/n menyipitkan matanya.

"Baiklah." Ucap Y/n dengan sedikit ragu.

Pria bersurai hitam pekat itu pun pergi dengan sedikit berlari.

Pukk...

"Y/n-San?" Panggil seseorang sambil menepuk pundak Y/n. Y/n menoleh ke arah suara.

"Ya?" Jawabnya dengan sedikit memiringkan kepalanya. "Siapa ya?"

"Ini aku Armin. Kita bertemu beberapa saat yang lalu." Ucap Lelaki manis bersurai pirang, Armin arlert.

"Oh, Ya. Maaf, aku memang mempunyai ingatan yang buruk." Ucap Y/n dengan sedikit tersenyum. Ia mengetuk-ngetuk pelan dahinya. "Aku akan mengingat suaramu."

"Oh. Tak apa." Ucap Armin ikut tersenyum. "Kenapa Y/n-San berdiri disini? Sedang menunggu sesuatu?"

"Kenapa ya? Ah, aku tak ingat." Jawab Y/n. Ia memegangi kepalanya, berusaha mengingat mengapa ia berdiri disini. "Hn... Yang ku ingat tadi aku mau makan."

"Hm... Kalau begitu apa Y/n-san mau ikut denganku? Kebetulan aku juga mau ke ruang makan." Tawar Armin kepada Y/n. Y/n langsung mengangguk cepat.

"Tentu." Jawab Y/n singkat. Ia menarik pelan ujung jaket Armin. "Aku tak tahu tempatnya. Jadi tolong tunjukkan."

"Oke." Sahut Armin. Armin mengira bahwa Y/n tersesat. Maklum, Y/n itu buta. Apalagi dengan daya ingat Y/n yang buruk. Entah apa yang terjadi jika Y/n tersesat di hutan saat ekspedisi nanti.

Mungkin hal yang mengerikan akan terjadi pada Titan - Titan raksasa itu nanti. Seperti yang terjadi pada saat 15 tahun yang lalu.

-

-

-

Flashback On

"Ada yang tahu dimana Y/n-Chan? Ia menghilang sejak beberapa jam yang lalu." Tanya Hanji. Ia panik saat tahu Y/n menghilang tepat saat ekspedisi berjalan.

Semua orang disana menggeleng serempak.

"Ada apa Hanji?" Tanya Erwin yang tiba-tiba muncul dari balik pintu ruang makan.

"Y/n-Chan menghilang! Bagaimana ini Erwin!?" Jerit Hanji. Erwin membelalakkan matanya.

"Y/n!? Sejak kapan!?" Tanya Erwin ikut panik.

"Entah. Kurasa sejak ekspedisi tadi. Bagaimana ini..." Ucap Hanji gelisah. Ia mondar-mandir di sekitar situ.

"Dasar gadis itu..." Erwin menggeram putus asa. Ia segera berlari ke luar ruangan.

-

-

-

"Y/N-CHANN!!!" Teriak Hanji ketika melihat gadis bersurai H/c sedang merobek lengan Titan setinggi 8 meter yang terbaring di tanah, menggunakan tangannya yang mungil dan berkuku panjang juga tajam.

[Revisi] (Levi x Reader's x Erwin) The Danger of Angel QueenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang