5 menit berlalu
Harris dan Diva masih ditempat itu mereka daritadi tidak pindah tempat sama sekali begitu dengan Diva selalu menanyakan "lama banget sih!! Kapan suprise nya?" Harris menjawab "bentar lagi..."
Setelah duduk lama Harris menarik tangan Diva tanpa memberi tau Diva
"Kemana lagi? Duuh Harris aku lelah"keluh Diva lalu menguap
Harris tersenyum "tunggu disini."Harris pun meninggalkan Diva didekat pohon
"Jangan lama!!"teriak Diva dengan suara rada serak karena ia mengantuk
Sambil mnunggu Harris Diva pun duduk di bawah pohon itu sambil menyandarkan kepalanya
"Isshh banyak nyamuk!"kesal Diva sembari menggaruk tangan nya
DORRR!!
Tak lama muncullah Harris mengagetkan Diva
"Astagfirulloh! Harris!"
Harris tertawa renyah
"Kaget yah?"
"Banget! Usil banget yah kamu!"
Diva mencubit perut Harris"Aw...! Ahaha...stop! Stop!"ringis Harris sambil tertawa dan Diva pun berhenti
"Va...aku mau ngomong serius sama kamu..."wajah Harris kini menjadi wajah serius
"Ngomong apa?"
Harris memegang erat kedua tangan Diva "kau janji yah..jangan pernah ninggalin aku.."
"Itu aja?"
"Diam! Kamu harus janji!"Harris mengangkat kelingking nya
"Ya..aku janji.."jawab Diva seraya menyatukan kelingkin Nya dengan kelingking Harris
"Diva.."panggil Harris pelan Diva menoleh
"Iya?"
"Aku..aku...menyayangimu...kau sudah seperti keluargaku sendiri..walaupun kita baru akrab beberapa minggu tapi kau..kau sudah mencairkan hatiku.."
"Maksudnya?"
"Dengar Va..kau jangan pernah mencoba menjauhiku jangan! Aku mohon!"
"Aku tidak akan pernah menjauhi mu Ris..tidak akan..tapi.."
"Kau takut dengan Mya? Lupakan wanita brengsek itu..dia hanya ingin memanfaati ku agar dia bisa terkenal "
"Ris...kau jangan menjadikan ku pelampiasan cinta.."
"Tidak akan! Kau bukan pelampiasan!"Harris tiba tiba saja memeluk diva
Diva tersontak kaget tidak pernah ada pria yang seperti ini kepadanya Harris semakin memeluk Diva erat bahkan Diva tidak bisa bergerak sedikitpun dan terpaksa dia harus membalas pelukannya
"Aku menyayangimu.."
"Aku juga Ris...aku juga.."
Keesokan harinya..
Diva berjalan di koridor sekolah sambil memainkan gadget miliknya
Diva POV
Aku berjalan di koridor sekolah sambil memainkan gadget ku tak sengaja tiba tiba aku menabrak gadis yang ada dihadapan ku
"Angel?"
"Eh Pelakor? Apa kabar lu? oh yah...gimana kemarin momen lu so sweat kan? "Sindir Angel
Aku bersabar dan mencoba untuk tenang "ada yang bilang kalau lu itu pelukan sama cowok yeah? Dan cowok itu adalah cowok nya si Mya...Lu emang gak tau diri!"sindiran Angel kini semakin keras
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In London (Harris J)
أدب الهواةHarris Jung pria tampan di London dan seorang hafidz Qur'an suatu hari dia bertemu dengan wanita berhijab berwajah asia OKE HAPPY READING