6

17.1K 107 1
                                    

mengantor membuatku letih dan lupa untuk pulang ke rumah.

Dalam perjalanan rumah,tak sengaja aku melirik ke arah toko bunga yang biasaku beli saat aku masih berpacaran dengan biel dulu.

Saking rajinnya aku memberikkan biel bunga menjadikkanku di kenal akrab dengan pegawai di sana.

"Siang buk,,,,, saya pesan bunganya satu"ucapku kepada wanita paruh baya yang selalu melayaniku,mencarikanku bunga terbaik di toko itu.

"Wahhh...sudah lama kamu tidak membeli bunga di sini"ucapnya canda kepadaku sambil memamerkan senyum indahnya kepadaku. Tapi aku hanya diam dan membalas ucapannya dengan senyuman.

Ya... terlalu sering aku memberikkan biel bunga membuatku ingin melakukan hal yang sama kepada vegas. Asisten rumah tanggaku itu.

Tak tau kenapa rasanya ingin sekali memilikkinya. Padahal tujuanku hanya untuk memanas-manaskan biel saat bersama vegas.

Tapi aku hiraukan keinginanku dan membawa bunga yang sudah ku beli di toko itu untuk di bawa pulang.

.
.
.
.
.
.
.
.

Saat tiba di rumah, ku buka pintu rumah dan berjalan ke kamarnya vegas. Ya aku tau ini bukan untuk pertama kali mendekati wanita.tetapi tidak tau kenapa jantungku berdetak kencang saat ingin memberikkan bucket bunga ini untuk vegas.

Toook.....tokkkk...toook.....
"Vegas??? Apa kamu sudah tidur???,,"ucapku dengan kalimat terbata-bata.
"Be..beluum tuan,tunggu sebentar"ucapnya yang sepertinya terbangun karenaku.

Tak berapa lama vegaspun keluar dari kamarnya dengan rambut panjangnya yang terjulai indah di hadapanku.

Sungguh indah ciptahan tuhan kali inj,membuat jantungku yang berdetak semakin mempercepat gerakkannya.

Yak mai berlama-lama menatapnya akupun langsung memberikan bucket bunga yang sudahku beli kepadanya dan tersenyum di hadapannya.

"Ini bunga untukmu,khusus untukmu.tak sengaja tadi aku melalui toko bunga dan singgah di sana dan membelikannya untukmu" ucapku dengan gugup.

"Makasih ya tuan,,bungannya sangat indah aku menyukainya.tapi... maaf sudah merepotkan tuan."ucap vegas dengan suara manjanya di mana aku makin cinta padanya.

"Sudah tak papa... aku ikhlas memberikkannya untukmu.." jawabku sambil tersenyum dan mengakhiri percakapanku dengannya yang berujung dengan indah.

Lalu vegaspun masuk ke kamarnya untuk melanjutkan istirahatnya sambil menggenggam vunga yang sudah aku belikkan untuknya... tulus untuknya♡


(Foto bucked bunga ada di atas)

>>>>>abnormal<<<<<Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang