Sabar

566 27 13
                                    

Sendiri,disini hadir ingatan yang membuat ku selalu ingin menangis menangis terus menangis

Aku seorang wanita yang dulu mempunyai semua nya,memiliki segalanya ,termasuk kasih sayang yabg tulus dari semua orang, namun

Namun,
Namun,
Namun,

Semua telah pupus,semua tenggelam dalam ingatan,ibaratnya secarik kertas yang dibawa pergi dan tenggelam oleh derasnya ombak laut

Aku hanya ingin semua kembali seperti semula, bukan dengan kata pilih kasih yang hadir dalam hidup ku

Hari ini, rabu 12:37

Aku libur hari ini,karena aku sedang tak enak badan, badan ku serasa berada dalam panci yang sangat panas

Bahkan aku izin tak ada mama mengizinkan, hanya aku tlpn saja guru yang sangat dekat padaku, ia ibu ice

Entah mereka tau aku sedang akit atau tidak, yang penting sekarang aku telah terbiasa berjuang sendiri

(mama masuk kamarku)

"heii gadis pemalas, kenapa tidak sekolah? Kamuu sudah ga mau sekolah ya? Kenapa? Mau nikah?"

"yaallah,mama bilang apa? Aku sedang sakit ma ,mama seharusnya mengerti ma,aku sedang tak enak badan"

"cihhhhhh ,dasar anak zaman now pasti mau boongin mama kan,bilang aja udah males sekolah. Mau nikah mau hidup sengsara ya kan? "

"mama,kenapa mama jahat sekali terhadap ku sekarang,apa mama tau aku sekarang merasakan sakit yang luar biasa terhadap kepalaku maa,sakit sekali ,tolong mengerti"

"masa bodoh,orang lu boongin gua"

*Aku hanya diam saja mendengar ocehan mama yang tak ingin mempercayaiku sedikitpun

Sudah 3 hari aku sakit ,tanpa kasih sayang,tanpa perhatian, tanpa obat dan kepala ku semakin sakit sekali ,rasa nya ingin ku cabut saja kepala ini

Batin ku berbicara:
Aku harus bangkit,aku harus bangkit sendir!!!

Aku buka tabungan ku yang ada di celengan ayam dari tanah liat itu, dan isi nya lumayan untuk aku berobat

Aku berobat sendiri dan menggunakan uang ku sendiri,dan hari ini aku menerima satu kenyataan pahit lagii

Dan kenyataan itu adalah, dokter memvonis ku sakit kanker otak

Sulit bagiku untuk menerimanya, dan dokter juga mengatakan aku telah stadium IV . Sulit untuk selamat katanya ,dadaku sesak saat mendengar semua itu

Tapi aku harus kuat harus kuatttt

Aku kembali kerumah,dan masuk kedalam kamar untuk meratapi hidup ku ini

Aku ingin sisa hidup ku habis bersama kebahagian dari kasih sayang orang tua

Ayo guys coment dong,kasih suaranya . Suara dan coment kalian membantu SILSILIA FREZIGETA untuk bisa bangkit melawan penyakitnya, jadi kalo kalian vomen cerita ini,maka sisil bisa diselamatkan dengan support kalian:) terimakasih

Aku yang TERABAIKANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang