Chapter 3.BUKU GAMBAR LEO

29 23 0
                                    

Musim Hujan yang tiba, buku gambar yang tidak dipakai pada musim kemarau, kangen suara sentuhan antara pensil dan buku gambar yang menyatu, dan jangan lupa penghapus untuk menghapus jika ada kesalahan menggambar, awan mendung yang gelap, suasana sepi saat hujan, dan orang- orang memakai payung, Rindu,Rindu saat hujan tiba.

Pohon dan bersama daun ikut menari-nari, suara Guyuran air hujan yang jatuh ke bumi.

"Bun, Musim Hujan Kapan datang ya?".nanya Leo

"Sebentar lagi kok Leo paling cuman seminggu lagi".ucap bunda bahwa sang hujan datang dalam kurun satu Minggu.

"Bener kan Bun"

"Iya Leo, nanti juga ada berita"

"Makasih Bun ".ucap Leo sambil menaiki tangga, dan langsung menuju ke kamarnya.

"Tunggu aku wanita misterius".sambil mengarah pandangan ke jendela melihat pohon jambu di depan rumah nya.

Disekolah di SMA Mentari 1 , dibangku kelas 12 IPA, selain itu 2 sahabatku Reza dan Fahmi, Reza yang sifatnya konyol, Fahmi dengan sifat pendiam, aku yang bersifat tertutup tapi aku populer di sekolah ini, sambil menuju ke arah kantin mereka bertiga

"Za, Mi Musim Hujan kapan sih".Leo menanya dengan pertanyaan yang sama.

"Ga tau deh, Leo"jawab Reza kebingungan

"Nanti 5 hari lagi Leo".sontak Fahmi, menjawab pertanyaan Leo tentang kapan hujan datang.

"Oh. Makasih ya mi". Balas leo, dengan tanda terimakasih.

"Masa, cuman Fahmi doang yang dibilang makasih sih".ucap cemburu reza.

"Hehehe. maaf za kan Fahmi yang kasih tau". Kata Leo sambil terkekeh

Tidak terasa mereka saling curhat, sampai bel pun berbunyi dan seluruh siswa berbondong-bondong memasuki kelas masing-masing. Setelah melewati kelas yang dilewati muncullah seorang wanita misterius yang habis keluar dari ruang kepala sekolah bersama guru, dia pun melihatku, aku pun melihat dia.

"Woi Leo Napa jadi bengong, buruan nanti ada guru masuk".kata Reza

Leo pun ! Ter-kaget.
"Iya,iya". Sambil berjalan lagi menuju ke kelas 12 IPA 3.

Setelah memasuki kelas dan guru yang belum hadir, Leo pun bertanya kepada sahabatnya.

"Za, mi Lo tau ga, wanita yang kita lihat dari ruangan kepala sekolah".Leo yang tergesa-gesa ingin mengetahui wanita misterius itu.

"Tau,itukan anak kelas 12 IPA 1, kelas otak jenius".

"Lo tau namanya siapa, za"

"Kalo gak salah! Na-Namanya Clara Ayu Putri seinget gue pas di panggil sama temannya". Jawab Reza

"Oh.makasih za".ucap terimakasih Leo

"Nah gitu dong Leo".sambil menggaruk kepalanya dan ternyegir dan "eh,kenapa Lo nanyain wanita itu, Lo suka ya sama dia ".ejek Reza

"aaaa-apaan sih Lo Reza, ngawur aja".Leo yang menggelak

Leo pun memikirkan Clara, apa yang dilakukan di ruang kepala sekolah, apakah dia ingin keluar dari sekolah ini, perasaan yang cemas tumbuh di otak Leo.

Kelas yang ramai, dengan waktu freeclass, waktu pulang yang sekitar 20 menit lagi.

"Woi leo, bengong lagi dikit lagi mau balik tuh". Lagi-lagi Reza mengangetkan seorang leo yang melamun.

"Bisa ga sih ga kagetin". ucap Leo sambil melihat jam."kalo gue mati karena kagetan Lo gimana, biarin aja kalo gue mati Lo bakal gue gentayangin seumur hidup Lo za". Kata Leo yang menakuti-nakuti Reza

Aku Suka Hujan, Aku Suka KamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang