Jika mereka berdua asik dengan dunianya lain dengan tasya,dia hanya memandang pesta ini.tidak terlalu menarik dalam perhatiannya.merasa haus dia pergi mengambil minuman yang sudah disediakan.ketika mengambil minuman itu tibaa-tiba..
Sebuah tangan kekar mengambil minuman yang akan dia ambil,lalu kemudian menatap seseorang yang berusaha merebut minumannya.
"Ah lo lagi,lo lagi bosen gue liat muka lo terus"celetuk tasya menatap cowok yang dihadapannya tengah meminum minuman tadi
"Dih lo pikir gue juga mau ketemu sama badgirls kayak lo"sindirnya
"Buang-buang waktu ngomong sama orang gila"lerai tasya
"Siapa gue gila?mana ada orang gila cakep kayak gue"ucapnya pede
"Kepedean banget sih lo"ejek tasya
"Orang pede mah bebas"ucapnya bangga,Tasya merasa geram dengan balasan yang dilontarkan dari mulut cowok yang ada dihadapnnya kini.
Seketika tasya berbalik badan akan meninggalkan novan,seseorang menabraknya hingga dia terhuyung ke belakang,dan Novan dengan sigap mendekap tubuh tasya.
Anjir jantung gue.batin tasya
Jantung gue kayak lagi maraton dah.batin novan
Mungkin cukup lama dua atau tiga menit mereka bertatap-tatapan,hingga suara Guntur menghentikan adegan bertatap-tatapannya itu.
"Di pegang ae bang,takut ilang ya?"godanya
Brukkk
"Bego"umpatnya pada cowok yang telah menjatuhkan dirinya
"Udah baik gue tolongin malah ngumpatin nih cewek"balas Novan
"Setan! Bantuan gue Sini"ucapnya meminta
"Dih setan-setan,nama gue itu Novan bukan setan"ucapnya membenarkan
"Bodo amat deh,bantuan elah"jawabnya meminta kembali
"Nggak mau,kalo lo manggil gue setan-setan"tolaknya
"Yaudahh,mau dipanggil apaan?babi?bangsat?atau babe?"ujarnya menggoda
"Eheemmm"ucapnya melerai kedua manusia laknat itu
"Bentar lagi kayaknya kalian jodoh deh,"ucapnya enteng,seketika mata mereka berdua melotot seraya mau keluar(ada-ada aja ni author:v)
"Sans elah tuh bola mata kalian kaya mo keluar"ucapnya terkekeh
"Guee jodoh sama dia,ogah banget guee,mending sama Siti Badriah yang lagi ngentren lagu syantik itu kan lumayan bisa jadi terkenal"ucap Novan terkekeh sendiri,Guntur hanya meladeni dengan gelengan kepala sungguh temannya ini memang aneh,eh ngomongin dia aneh dirinya juga sama-_-
"Ngimpi lo ketinggian nyet! Yang ada lo bakal sama miper tuh"ucap tasya setengah meledek.
"Kalian ya kaya anak kecil aja,gue jamin kalian nggak akan lama jadi pasangan serasi deh,duh ngebayanginnya juga udah ngefly sendiri dah"ucap Guntur terkekeh
"Yaudah deh,lanjutin aja berantem kalian tapi habis itu harus jadian yaa?bye"ujarnya kemudian melangkah kan kakinya pergi meninggalkan kedua mahluk astral eh nggak deng canda elah:v
Hening.entahlah mereka canggung padahal saja kalo ketemu udah kaya tom and jarry yang ada di tv yakan?Mereka sibuk dengan pikiran masing-masing.Hingga Tasya mengangkat bicara.
"Eh,duluan ya musuuhque"ucapnya lebay
Aneh tiba-tiba gue ngerasa nyaman sama nih cewek.batinnya mewakili perasaannya.
Tanpa sadar dia menarik kedua ujung bibirnya hingga menunjukan senyum tipis.moga aja lo emang jodoh yang dipertemukan tuhan untuk gue. Batinnya (lagi).
***
Sekolah masih lumayan sepi biasalah ini kan baru jam 6:20,siswa-siswi masih banyak yang ada dirumah bersiap-siap untuk berangkat kesekolahnya.Sungguh keajaiban mungkin seorang Tasya Wulandari berangkat dengan pakaian ketat,sepatu berwarna,kaos kaki pendek,rambut tergerai namun yang lebih mengherankan nya ,mengapa dia datang sepagi ini?kesambet?gue juga nggak tau kale(-_-) sape tau nih bocah mau insaf(lah insaf pake ketat gimana dah)-_-sambung part selanjutnya aja yak:)
telat Up maaf,udah aku usahain biar nggak telat kok:)🙏Vote terus jangan pelit,karna ngetik juga butuh tenaga-_-
Join IG juga dong @sifaputriira
#see you next part🙆
KAMU SEDANG MEMBACA
The Envious
RandomEnvious?yapp satu kata itu mampu menggambarkan seorang perempuan bernama Tasya Wulandari.Berlagak angkuh,pakaian ketat,sombong,Namun sifat itu akan diubah oleh cinta sejatinya. Happy Reading guyss:) Up kalo lagi mood😂