Genius Doctor : Black Belly Miss versi Bahasa Indonesia

Bab 257-261

          Bab 257: "Qiao Chu (1)"

Mengintip pada pemuda yang tampak kotor di hadapannya, ingatan Jun Wu Xie tersentak. Bukankah ini pemuda tidak terawat yang dia temui di Kota Hantu yang menjualnya buku-buku bobrok itu?

Dengan wajahnya bersih, dia tidak bisa mengenalinya sama sekali.

"Ingat aku sekarang?" Pemuda itu mengedipkan matanya untuk mengantisipasi.

"Itu kamu?" Jun Wu Xie berkata dengan tenang.

Pemuda itu membersihkan debu dari wajahnya dan berkata. "Kamu ingat saya akhirnya."

Jun Wu Xie mengangguk sedikit. Dia pergi ke Kota Hantu hanya sekali, dan dia mengubah penampilannya hanya sekali seperti yang dia miliki sekarang. Dia tidak mengira bahwa setelah berbulan-bulan, pemuda yang tidak terawat itu langsung mengenalinya.

"Saya tidak berpikir Anda akan datang ke Qing Yun Clan, saya tidak akan berpikir mereka memiliki sesuatu yang mungkin Anda butuhkan." Pemuda itu berkata sambil terus menyeka lengan baju di wajahnya. Dia telah melihat Jun Wu Xie dari jauh sebelumnya, dan ragu-ragu bukan karena dia tidak berani mendekati Jun Wu Xie, tetapi bertanya-tanya mengapa seorang anak yang bisa membuat ramuan dan obat jauh lebih baik daripada Qing Yun Clan datang begitu jauh menjadi pelajar untuk memasuki Qing Yun Clan sebagai murid.

Jun Wu Xie menatap pemuda itu dengan matanya, tidak menunjukkan niat untuk membalas.

Seakan sadar fakta bahwa dia sedang mengintai, pemuda itu menggaruk-garuk rambutnya dan buru-buru mencoba menjelaskan. “Saya tidak mencoba untuk mengorek, tetapi hanya senang melihat wajah yang dikenal di sini, dan menjadi sedikit terlalu bersemangat.”

Jun Wu Xie mengangkat alis. Apakah mereka sudah akrab satu sama lain?

Pemuda tak terawat tampak tidak menyadari mata dingin yang jauh Jun Wu Xie, dan bahkan menjadi lebih antusias.

Pemuda lain yang terlempar tanpa basa-basi sudah berdiri memegang pantatnya dan menatap marah pada pemuda tidak terawat yang dengan kasar menusuk hidungnya ke dalam bisnisnya tiba-tiba(ikut campur).

"Siapa kamu? Beraninya kau melemparku!?” Pemuda itu menggeliat kesakitan di pingangnya dan ditahan oleh pemuda lain.

Surga terlarang! Pemuda tak terawat tanpa uang yang mengenakan pakaian yang ditutupi banyak tambalan, telah berani merangkak keluar dari lubangnya(lupa derajatnya) dan melemparkannya kuat ke tanah tanpa peringatan!? Untung dia masih sadar.

Pemuda tak terawat tidak memperhatikan pemuda yang menjerit, dan berkata kepada Jun Wu Xie. "Baik, saya Qiao Chu, dan Anda?"

Jun Wu Xie menatap Qiao Chu yang terlalu bersemangat dan berhenti sejenak sebelum dengan lembut menjawab. "Jun Xie."

Ditinggalkan untuk mengeringkan sendiri(wkwkwk di kacangin), pemuda itu menjerit marah, ia melihat Jun Wu Xie dan Qiao Chu benar-benar mengabaikannya. Dia mengambil langkah ingin menginjak mereka untuk memberi mereka sepotong pikiran, namun Qiao Chu tiba-tiba berbalik dan melambaikan tinju ke arahnya.